Selasa, 30/04/2024 - 20:16 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Kekecewaan Megawati Terhadap Jokowi Memuncak

ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH -Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri terus mengkritisi Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) yang sedang berjalan di Mahkamah Konstitusi (MK).

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Menurut Direktur Eksekutif Studi Demokrasi Rakyat (SDR), Hari Purwanto, Megawati telah mengamati situasi sosial Politik yang sedang terjadi. Menurut Hari, situasi kebangsaan di 2019 dan 2024 jauh berbeda.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
Berita Lainnya:
Hakim MK Sebut Tak Elok Panggil Joko Widodo ke Sidang, Pengamat: Seakan Presiden Kebal Hukum
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“2019 lebih kepada perbedaan yang kerangkanya mengancam ideologi Pancasila dan Jokowi masih menjadi bagian kader PDIP sehingga MSP (Megawati Soekarnoputri) membela kadernya,” kata Hari kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (11/4).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Namun pada 2024 ini, lanjut Hari, Jokowi membelot dari partai yang telah membesarkannya, serta lebih mengutamakan kepentingan nepotisme.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Soal Gugatan Diskualifikasi Prabowo-Gibran di MK, Pakar Sebut Pertimbangan Psikologis Publik

Sehingga, Megawati menyampaikan keresahannya melalui tulisan yang dimuat di koran Kompas pada Senin (8/4) dengan judul “Kenegarawanan Hakim Mahkamah Konstitusi”.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

“Tentunya (perilaku Jokowi) saat ini, sangat berlawanan dengan tujuan PDIP yang selama ini posisinya menjaga nilai-nilai Reformasi dalam ruang berbangsa dan bernegara,” pungkas Hari

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi