Selasa, 30/04/2024 - 10:33 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

PDIP Diprediksi Beroposisi Bila Gagal Dapatkan Posisi Ketua DPR

ADVERTISEMENTS

Massa PDIP Perjuangan. (ilustrasi). Pengamat memprediksi PDIP akan pilih jalur oposisi jika gagal dapatkan Ketua DPR.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 JAKARTA — Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah, mengatakan kepastian PDIP menjadi partai oposisi atau mendukung pemerintah masih menjadi tanda tanya. Dedi melihat bila PDIP menolak mendapatkan jatah di pemerintahan lalu kemudian juga gagal mendapatkan kursi Ketua DPR, barulah partai banteng itu akan beroposisi terhadap pemerintahan yang akan datang. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Jika PDIP tidak berpeluang meraih posisi Ketua DPR, baru bisa ditafsirkan PDIP beroposisi,” kata Dedi, kepada Republika, Jumat (12/4/2024). 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Polda Benarkan Pendeta Gilbert Dilaporkan Terkait Penistaan Agama
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Dedi menyebut proses negosiasi antara pihak Prabowo atau pihak Jokowi dengan PDIP masih berlangsung. Menurut dia, keputusan sidang MD3 beberapa hari lalu menjadi penanda jika koalisi kekuasaan masih memberi waktu pada Puan Maharani agar menjalankan misi sebagai mediator untuk upaya konsolidasi Megawati dan Prabowo atau Jokowi.

ADVERTISEMENTS

“Bahkan sikap Puan yang cenderung menolak hak angket menguatkan dugaan jika PDIP tidak solid, utamanya memang Puan yang miliki agenda kekuasaan sendiri,” ucap Dedi.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Usai Jalani Sidang 4,5 Jam, Empat Menteri Jokowi Irit Bicara

 

Membaca situasi itu, pertemuan Megawati dengan Prabowo atau Jokowi lanjut Dedi masih diupayakan, dan berpeluang berhasil. Yakni dengan tawaran PDIP bisa saja tetap diberi kesempatan memimpin parlemen periode mendatang. Dengan begitu, meskipun tidak bergabung ke kabinet, tetapi PDIP potensial tidak juga beroposisi.

“Tetapi, jika pertemuan gagal, maka harus dilihat pada sidang DPR berikutnya, jika PDIP tidak berpeluang meraih posisi ketua DPR, baru bisa ditafsir jika PDIP konfirm beroposisi,” kata Dedi menambahkan.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi