Selasa, 21/05/2024 - 21:00 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Kasus DBD di RI Hingga April 2024 Sudah Capai Separuh dari Total Kasus Sepanjang 2023

JAKARTA — Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes), jumlah kasus demam berdarah dengue (DBD) pada pekan ke-15 tahun 2024 ada di angka 62.001 kasus. Angka itu sudah lebih dari setengah dari total kasus yang tercatat sepanjang tahun 2023, yang mencapai angka 114.720 kasus.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

“Tahun 2024 pekan ke-15 ada 62.001 kasus DBD, dengan angka kesakitan 22,16 dari 100 ribu penduduk, kematian sebanyak 475 kasus, dan case fatality rate di 0,77 persen,” jelas Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi, Selasa (16/4/2024).

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Jika dibandingkan dengan periode pekan yang sama tahun lalu, pada pekan ke-15 tahun 2023 tercatat ada 22.551 kasus DBD dengan 170 kasus kematian. Untuk angka kesakitan ada di 8,2 dari 100 ribu penduduk dan case fatality rate di angka 0.75 persen.

Berita Lainnya:
Waspadai Pola Pelana Kuda: Turunnya Demam pada Hari Keempat DBD Bukan Pertanda Baik

“Secara kumulatif terlaporkan tahun 2023 ada 114.720 kasus dengan 894 kematian,” ungkap Siti.

 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Dia juga menjelaskan, pada pekan ke-15 tahun 2024 ini, suspek DBD yang bersumber dari laporan sistem kewaspadaan dini dan respons (SKDR) secara kumulatif ada di angka 219.031 kasus.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Sebelumnya, dalam rilis pada Selasa (2/4/2024), Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Maxi Rein Rondonuwu mengatakan, ada risiko bahwa kasus DBD masih akan berlanjut hingga musim pancaroba.

Maxi mengatakan, per Selasa (26/3/2024) atau pekan ke-13, kasus dengue di Indonesia dilaporkan mencapai 53.131 orang. Sementara itu, kasus kematian akibat dengue dilaporkan ada 404 orang.

ADVERTISEMENTS

Dengan kenaikan kasus dengue yang terjadi belakangan ini, Maxi pun meminta masyarakat untuk tidak terlalu panik. Menurutnya, hal yang terpenting adalah tetap menjaga kebersihan diri dan lingkungan.

ADVERTISEMENTS

Dia mengimbau masyarakat untuk melakukan kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) 3M Plus secara berkala dan menyeluruh, terutama saat musim hujan seperti sekarang ini.

Berita Lainnya:
Kematian Akibat DBD Hingga Pekan ke-17 Ada 621 Kasus, Naik dari Periode Sama Tahun Lalu

“Mulai sekarang, cek kebersihan di rumah maupun lingkungan sekitar, jangan sampai ada barang-barang yang berpotensi menimbulkan genangan air. Kalau dibiarkan nanti bisa jadi tempat berkembang biak nyamuk dengue, bila menemukan sebaiknya segera dikuras, dikeringkan, atau ditutup bahkan bila perlu didaur ulang,” kata dia.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi