Selasa, 21/05/2024 - 18:18 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

AFRIKAINTERNASIONAL

Ghana Nyatakan Bebas Virus Marburg yang Mirip Ebola

Orang terakhir yang terinfeksi virus Marburg dinyatakan sembuh.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

ACCRA — Pemerintah Ghana pada Jumat (12/8/2022) mengumumkan, tidak ada kasus aktif virus Marburg yang mirip Ebola setelah orang terakhir yang terinfeksi dinyatakan sembuh.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Pengumuman Layanan Kesehatan Ghana itu menyusul pedoman Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yang mengatakan, jika tidak ada kasus baru dalam 42 hari setelah hasil tes negatif terakhir, sebuah negara dapat dinyatakan bebas wabah tersebut.

Menurut otoritas kesehatan, Ghana mengonfirmasi kasus pertama virus Marburg pada 4 Juli dan sejak saat itu tiga kasus dilaporkan dengan dua kematian.

Berita Lainnya:
Mencegah Terulangnya Perang Patriotik Raya di Eropa

Seluruh 198 kontak telah teridentifikasi di empat distrik dan 118 orang telah menyelesaikan tindak lanjut wajib selama 21 hari dan diperbolehkan pulang.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Kontak sisanya masih ditindaklanjuti dan tidak ada satu pun yang mengalami gejala,” menurut pernyataan layanan tersebut.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Menurut WHO, penyakit virus Marburg menyebabkan demam berdarah parah dengan tingkat kematian pada manusia rata-rata 50 persen.

Berita Lainnya:
Lewat The Economist, Prabowo Pertanyakan Posisi Negara Barat Soal Palestina

Virus Marburg ditularkan ke manusia melalui kelelawar pemakan buah dan menyebar di kalangan manusia melalui kontak dengan cairan tubuh dan berbagai benda, seperti tempat tidur dan pakaian.

ADVERTISEMENTS

Di Afrika Barat, ini adalah wabah Marburg kedua. Kasus pertama di kawasan itu dikonfirmasi di Guinea tahun lalu dan tidak ditemukan lagi kasus baru. Belum ada obat atau vaksin yang diketahui untuk menyembuhkan penyakit Marburg.

ADVERTISEMENTS


sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi