Selasa, 30/04/2024 - 13:56 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

UNICEF: 110 Ribu Anak dan Remaja Meninggal karena AIDS

ADVERTISEMENTS

Sekitar 110 ribu anak dan remaja berusia 0-19 tahun meninggal karena AIDS tahun lalu.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

PBB – Badan Anak-anak PBB UNICEF pada Senin (28/11/2022) mengungkapkan bahwa sekitar 110 ribu anak dan remaja berusia 0-19 tahun meninggal karena AIDS tahun lalu.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Menjelang Hari AIDS Internasional pada 1 Desember, UNICEF merilis potret global terbarunya tentang anak dan HIV/AIDS.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Sebanyak 310 ribu orang baru terinfeksi, sehingga jumlah kaum muda yang hidup dengan HIV menjadi 2,7 juta orang, menurut UNICEF.

ADVERTISEMENTS

Progres tentang pencegahan dan pengobatan HIV untuk anak-anak, remaja dan ibu hamil hampir datar dalam tiga tahun belakangan, katanya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Perusahaan Semikonduktor Raksasa Taipei Evakuasi Pabrik Selama Gempa

“Kendati anak-anak tertinggal jauh dari orang dewasa dalam penanggulangan AIDS, stagnasi yang terlihat dalam tiga tahun terakhir belum pernah terjadi sebelumnya, sehingga membuat begitu banyak kaum muda berisiko penyakit dan kematian,” kata Kepala Asosiasi HIV/AIDS UNICEF, Anurita Bains.

“Anak-anak gagal diperhatikan lantaran kita secara kolektif gagal menemukan dan menguji mereka dan membawakan mereka pengobatan yang menyelamatkan nyawa. Hari berlalu tanpa progres, lebih dari 300 anak dan remaja kalah melawan AIDS yang mereka derita.”

Berita Lainnya:
Ke Salon untuk 'Vampire Facial', 3 Perempuan di AS Tertular HIV dari Jarum Suntik Bekas

UNICEF memperingatkan bahwa kalau penyebab ketidaksetaraan tidak ditangani, mengakhiri AIDS pada anak-anak dan remaja akan selalu menjadi mimpi yang sulit diraih.

Akan tetapi, tren jangka panjang tetap menunjukkan positif dan infeksi baru HIV di kalangan anak berusia 0-14 tahun turun 52 persen selama periode 2010-2021.

Infeksi baru HIV di kalangan remaja juga mengalami penurunan sebesar 40 persen.

Menurut UNICEF, meski jumlah total anak-anak yang hidup dengan HIV menurun, namun kesenjangan pengobatan antara anak-anak dan orang dewasa terus meningkat.

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi