Selasa, 30/04/2024 - 21:29 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Ini Alasan Ade Armando Datang ke Aksi Mahasiswa di Gedung DPR

ADVERTISEMENTS

Ade awalnya mengaku hanya memantau aksi dan mendukung tolak 3 periode.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

JAKARTA — Dosen Universitas Indonesia yang juga pegiat media sosial, Ade Armando dipukuli hingga babak belur di depan Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (11/4/2022).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Dalam pantauan Republika.co.id, Ade mengenakan kaos hitam bertuliskan ‘Pergerakan Indonesia untuk Semua’ dibopong oleh petugas kepolisian. Wajahnya terlihat babak belur dan celananya terlihat sudah dilucuti.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Banyak warganet yang bertanya-tanya mengapa Ade Armando harus datang ke aksi demonstrasi. Padahal selama ini, ia dikenal sebagai pendukungan pemerintahan.

ADVERTISEMENTS

“Serius nanya itu org Dateng ke situ mau ngapaen?bukan nya dia itu mendukung ke pemeritahan (CMIIW),” ujar seorang warganet.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Dalam video yang beredar di media sosial dan belum  dikonfirmasi, seorang demonstran menyebut Ade sebagai buzzer. Ade juga dianggap sebagai pengkhianat.

Berita Lainnya:
Universitas BSI Kampus BSD Dukung SMKN 6 Kabupaten Tangerang Gelar Proyek P5

Sebelum kejadian tersebut, Ade mengaku tak berniat ikut dalam aksi unjuk rasa bersama mahasiswa. Namun, ia mendukung aspirasi yang menolak wacana penundaan pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan presiden.

“Saya tidak ikut demo. Saya mantau dan ingin mengatakan saya mendukung,” ujar Ade di depan Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (11/4).

Adapun BEM SI menggelar aksi di depan Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Jakarta. Dalam aksi hari ini, terdapat empat tuntutan yang akan disampaikan kepada anggota dewan.

Pertama, mendesak dan menuntut wakil rakyat agar mendengarkan dan menyampaikan aspirasi rakyat bukan aspirasi partai. Kedua adalah mendesak dan menuntut wakil rakyat untuk menjemput aspirasi rakyat sebagaimana aksi massa yang telah dilakukan dari berbagai daerah dari tanggal 28 Maret hingga 11 April 2022.

Berita Lainnya:
Kirim Sinyal Koalisi, Cak Imin Sodorkan 8 Agenda Perubahan kepada Prabowo

“Tiga, mendesak dan menuntut wakil rakyat untuk tidak mengkhianati konstitusi negara dengan melakukan amandemen, bersikap tegas menolak penundaan pemilu 2024 atau masa jabatan 3 periode,” ujar Koordinator Pusat Aliansi BEM SI, Kaharuddin HSN DM, Senin (11/4).

Terakhir adalah mendesak dan menuntut DPR untuk menyampaikan kajian disertai 18 tuntutan mahasiswa kepada Jokowi yang hingga saat ini belum terjawab. “Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia akan menggelar aksi untuk yang kedua kalinya yang saat ini bertempat di Rumah Rakyat atau Gedung DPR RI, dengan tujuan untuk menyampaikan aspirasi dan memberikan peringatan kepada wakil rakyat terkait berbagai permasalahan yang ada,” ujar Kaharuddin.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi