Jumat, 26/04/2024 - 19:22 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIGLOBAL

Subaru Tangguhkan Pengiriman Beberapa Model Akibat Kerusakan Sensor

ADVERTISEMENTS

Kerusakan pada sensor menyebabkan mesin gagal hidup.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 JAKARTA — Subaru Corp telah menangguhkan pengiriman dari tiga model mobil utamanya karena kerusakan sensor mesin. Subaru juga berencana untuk menghentikan sementara produksi model tersebut, kata perusahaan, dikutip dari Reuters, Jumat (15/4/2022).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Pembuat mobil itu menemukan masalah dengan sensor di mesin CB18 yang digunakan dalam model Forester, Outback dan Levorg, kata seorang juru bicara, menambahkan bahwa produksi model dengan mesin itu akan dihentikan pada waktunya, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Jalan Tol Dekat IKN Ini Siapkan Pelayanan Wisata Lebaran

Sekitar 54.000 mobil dengan mesin itu telah dijual di Jepang sejak Oktober 2020 dan hanya untuk pasar, kata juru bicara itu, menolak mengomentari jumlah mobil yang terkena penangguhan pengiriman. Subaru belum memutuskan apakah akan menarik kembali mobil tersebut dan kemungkinan akan memakan waktu 2,5 bulan sebelum pengiriman dilanjutkan, kata juru bicara tersebut. Perusahaan akan terus memproduksi dan mengirimkan model yang tidak menggunakan mesin CB18, kata juru bicara tersebut.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Penggiat Kopi Kalbar Canangkan Standar Liberika

Kerusakan pada sensor menyebabkan mesin gagal hidup dan tanda peringatan berkedip di dasbor, kata juru bicara.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi