Kamis, 02/05/2024 - 08:27 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALPALESTINA

Israel Sebut akan Uji Peluru yang Tewaskan Abu Akleh, Bukan Amerika

ADVERTISEMENTS

Palestina diyakinkan Israel tidak akan ambil bagian dalam proses forensik peluru

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

YERUSALEM — Israel akan menguji peluru yang menewaskan jurnalis Aljazirah keturunan Palestina-Amerika Shireen Abu Akleh untuk menentukan apakah salah satu tentaranya menembaknya. Pemerintah Tel Aviv mengatakan pada Ahad (3/7/2022), seorang pengamat Amerika Serikat (AS) akan hadir untuk prosedur itu dan dapat memberikan hasil paling cepat dalam beberapa jam.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Tes (balistik) itu tidak akan dilakukan oleh Amerika. Tes tersebut akan dilakukan tes Israel, dengan kehadiran Amerika di seluruh proses,” kata juru bicara militer Israel Brigadir Jenderal Ran Kochav.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Dalam beberapa hari atau jam mendatang akan menjadi jelas apakah bahkan kami yang membunuhnya, secara tidak sengaja, atau apakah itu orang-orang bersenjata Palestina. Jika kami membunuhnya, kami akan bertanggung jawab dan menyesali apa yang terjadi,” katanya kepada Army Radio.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Komandan IRGC Syahid dalam Serangan Rudal di Konsulat Iran

Wakil Menteri Keamanan Dalam Negeri Israel Yoav Segalovitz mengatakan,  Perdana Menteri baru Israel Yair Lapid telah terlibat dalam mengelola kedatangan dan pemindahan peluru ini.”Ini akan memakan waktu beberapa hari untuk melakukan tes balistik, dengan beberapa ahli, untuk memastikan bahwa ada penilaian yang tegas,” kata Segalovitz.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Jaksa umum untuk Otoritas Palestina Akram al-Khatib sehari sebelumnya mengatakan, telah diyakinkan bahwa Israel tidak akan ambil bagian dalam proses forensik peluru tersebut. Dia mengatakan tes akan dilakukan di Kedutaan Besar AS di Yerusalem.

“Kami mendapat jaminan dari koordinator Amerika bahwa pemeriksaan akan dilakukan oleh mereka dan pihak Israel tidak akan ambil bagian,” kata Al-Khatib kepada radio Voice of Palestine.

Al-Khatib mengharapkan peluru itu akan dikembalikan pada Ahad. Hanya saja, pernyataan kedua pihak belum dapat mendapatkan komentar dari AS yang sedang libur akhir pekan untuk menandai Hari Kemerdekaan 4 Juli.

Berita Lainnya:
Gencatan Senjata Hamas-Israel Diusulkan Dilakukan Tiga Tahap

“Kami tidak memiliki sesuatu yang baru saat ini,” ujar juru bicara Kedutaan AS.

Kematian reporter pada 11 Mei ini terjadi selama serangan Israel di wilayah pendudukan Tepi Barat. Pihak Palestina menuduh militer Israel membunuhnya dengan sengaja sedangkan Israel menyangkal hal ini dengan mengatakan Abu Akleh mungkin terkena tembakan salah satu pria bersenjata Palestina yang bentrok dengan pasukannya.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi