Jumat, 26/04/2024 - 17:24 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Ke Jepang, Jokowi Minta Hambatan Tarif Ekspor Indonesia Diatasi

ADVERTISEMENTS

Pertemuan Jokowi dan Kishida lebih banyak bahas kerja sama ekonomi

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

TOKYO – Kunjungan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) ke Tokyo, Jepang membahas berbagai hal dengan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, Rabu (27/7/2022). Mulai dari penguatan kerja sama ekonomi hingga isu bilateral serta isu regional dan global menjadi pembahasan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

“Pertemuan dilangsungkan dengan sangat produktif dan terbuka dan pada pertemuan pleno lebih banyak membahas kerja sama ekonomi kedua negara,” kata Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi dalam press briefing, Rabu.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Presiden Polandia Veto RUU tentang Pil Pencegah Kehamilan, Hanya dengan Resep Dokter

Di bidang perdagangan upaya untuk meningkatkan perdagangan bilateral kedua negara dibahas. Menurut Retno, dari sisi Indonesia, Presiden Jokowi secara spesifik meminta agar hambatan tarif dan non tarif terhadap beberapa produk ekspor Indonesia dapat segera diatasi.

ADVERTISEMENTS

“Hambatan tersebut ada pada ekspor Indonesia mengenai pengurangan tarif antara lain seperti tuna, pisang dan nanas ini, sedangkan manga terkait hambatan non tarif,” kata Retno.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Hamas-Intelijen Mesir Bahas Upaya Gencatan Senjata di Gaza

Jika protokol Indonesian-Japan Economic Partnersip agreement (IJEPA) ditandatangani pada saat KTT G20 nanti, Indonesia mengharapkan hubungan perdagangan dan investasi dapat lebih ditingkatkan. Soal investasi, Jokowi menekankan pelanjutan kerja sama.

“Banyak sekali investasi di bidang infrastruktur yang strategis yang dilakukan dengan Jepang dan diharapkan proyek dapat diselesaikan tepat waktu dan tentunya kompetitif,” kata Retno.

Sementara itu, kerja sama maritim juga dibahas dalam pertemuan ini yang telah disepakati kerja sama antara Bakamla dan coast guard.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi