Jumat, 10/05/2024 - 17:22 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

AFRIKAINTERNASIONAL

Sudan Laporkan Kasus Cacar Monyet Pertama

ADVERTISEMENTS

Seorang siswa berusia 16 tahun di Sudan terkonfirmasi terinfeksi cacar monyet

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

KOLOMBO — Sudan melaporkan kasus pertama cacar monyet. Kasus ini dilaporkan Kementerian Kesehatan Sudan pada Ahad (31/7/2022) malam waktu setempat.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Seorang siswa berusia 16 tahun terkonfirmasi terinfeksi penyakit itu di Negara Bagian Darfur Barat. Pengumuman ini disampaikan melalui laman Facebook Kementerian Kesehatan Sudan.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Pekan lalu Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengungkapkan, lebih dari 18 ribu kasus monkeypox atau cacar monyet sudah ditemukan di 78 negara. Tingkat penyebaran atau infeksi tertinggi terjadi di Eropa, yakni melampaui 70 persen. Sementara di Amerika sebesar 25 persen.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Dari keseluruhan kasus yang dikonfirmasi, lima pasien telah meninggal akibat penyakit tersebut. Sedangkan sekitar 10 persen dari total kasus memerlukan rawat inap untuk mengatasi gejala dan rasa sakit yang ditimbulkan cacar monyet.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Bertemu Menlu Iran dan Saudi, Retno Marsudi Bahas Isu Palestina
ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan, saat ini 98 persen kasus cacar monyet di dunia dialami laki-laki pelaku homoseksual. Namun, dia mengingatkan bahwa penyakit tersebut bisa menginfeksi siapa saja.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Itulah sebabnya WHO merekomendasikan agar negara-negara mengambil tindakan untuk mengurangi risiko penularan ke kelompok rentan lainnya, termasuk anak-anak, ibu hamil, dan mereka yang mengalami imunosupresi,” ucap Tedros, Rabu (27/7/2022).

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Tedros menjelaskan, selain penularan melalui aktivitas seksual, cacar monyet juga dapat menyebar di rumah tangga melalui kontak dekat antar-manusia. Misalnya, berpelukan dan berciuman, serta handuk atau tempat tidur yang terkontaminasi.

Berita Lainnya:
Hamas: Tenggat Waktu Perundingan Pembebasan Sandera Hampir Habis

“Ini adalah wabah yang dapat dihentikan jika negara, komunitas, dan individu menginformasikan diri mereka sendiri, merespons risiko dengan serius, serta mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menghentikan penularan dan melindungi kelompok rentan,” katanya.

Dia memperingatkan, stigma dan diskriminasi terhadap mereka yang terinfeksi sama berbahayanya dengan virus apa pun.

“Seperti yang telah kita lihat dengan Covid-19, informasi yang salah dan disinformasi dapat menyebar dengan cepat secara daring. Jadi kami meminta platform media sosial, perusahaan teknologi, serta organisasi berita untuk bekerja sama dengan kami untuk mencegah dan melawan informasi berbahaya,” kata Tedros.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi