Minggu, 05/05/2024 - 00:51 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

HIBURAN

Jangan Remehkan Flu, Ternyata Bisa Timbulkan Penyakit Komplikasi

ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH – Banyak dari kita sering menyepelekan flu atau influenza. Bahkan ketika mulai bersin-bersin, pusing, badan meriang dan sedikit demam, hingga diare, sebagian dari kita tidak menanggapinya secara serius. Padahal, tak semua penyakit dengan gejala flu bisa tuntas hanya dengan obat semata. 

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Flu merupakan salah satu infeksi virus yang bisa menjurus berbagai penyakit lain, mulai dari gejala penyakit ringan hingga komplikasi penyakit berat. World Health Organization (WHO) mencatat, setidaknya ada 290.000-650.000 orang yang meninggal akibat virus influenza. Hal ini bisa terjadi ketika penyakit influenza telah mencapai tahap komplikasi. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Ada berbagai jenis komplikasi flu, mulai dari yang ringan hingga berat. “Ada berbagai jenis komplikasi flu seperti pneumonia, infeksi telinga, infeksi sinus, atau kondisi yang jauh lebih serius, seperti gagal jantung kongestif, asma, atau diabetes,” kata Center of Disease Control and Prevention. 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Semua punya risiko untuk terkena komplikasi flu. Namun, orang dengan usia lanjut atau 65 tahun ke atas, orang dengan kondisi medis kronis (seperti asma, diabetes, atau penyakit jantung), wanita hamil, dan anak-anak di bawah 5 tahun, memiliki risiko terbesar untuk terkena komplikasi flu.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Winter Aespa Dikabarkan Jalani Operasi Pneumotoraks, Fans Khawatir

Lantas, bagaimana cara mencegah terjadinya komplikasi flu? 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Menurut WHO, banyak hal yang bisa dilakukan untuk mencegah terjadinya flu. “Cuci tangan secara rutin. Tutupi mulut dan hidung ketika batuk atau bersin dengan tisu. Istirahat cukup ketika merasa tidak enak badan, pusing, atau gejala flu lainnya,” kata WHO. 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Kemudian, hindari kontak dengan orang sakit dan hindari menyentuh mata, hidung, atau mulut. “Lakukan vaksinasi flu setahun sekali,” ucap WHO. Vaksinasi flu terbukti efektif dan telah digunakan selama 60 tahun. Idealnya, vaksinasi flu dilakukan setiap satu tahun sekali. Hal ini dianjurkan untuk meng-update kondisi imun agar tetap kuat. 

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Vaksinasi flu, disarankan untuk semua orang, khususnya bagi anita hamil, anak usia 6 bulan-5 tahun, lansia di atas 65 tahun,  orang dengan penyakit kronis dan tenaga medis. Vaksin flu yang tersedia di Indonesia sendiri, yakni vaksin flu kuadrivalen dan vaksin flu trivalen. Vaksin influenza kuadrivalen adalah vaksin yang mengandung dua subtipe virus influenza A dan dua subtipe virus influenza B. 

Berita Lainnya:
Bioskop Rakyat Ajak Penonton Sambut Kebangkitan Sinema Negeri

Vaksin ini dibuat untuk meningkatkan perlindungan terhadap virus influenza B yang tidak tercakup oleh vaksin trivalen. Dengan vaksin flu kuadrivalen perlindungan terhadap virus flu lebih lengkap dan luas. Vaksinasi flu tidak hanya melindungi diri sendiri, namun juga dapat melindungi orang-orang yang Anda sayangi. Segera konsultasi ke dokter, untuk mendapatkan vaksin flu. 

“Vaksinasi flu bisa didapatkan di berbagai rumah sakit, klinik, dan institusi medis lainnya. Namun, jika belum sempat berkunjung ke sana tapi ingin mengikuti berita seputar flu dan vaksinasi, yuk, kunjungi dan follow akun kami. Ada banyak updates seputar kesehatan dan vaksinasi!” mengutip akun Instagram @kenapaharusvaksin.

Sumber: Tabloidbintang

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi