Senin, 20/05/2024 - 22:51 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

APLIKASITEKNOLOGI

Meta Hapus Jaringan Akun Palsu China yang Targetkan AS

Akun palsu Meta menargetkan isu politik Amerika Serikat (AS).

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

 JAKARTA — Meta menghapus jaringan akun palsu dari China yang menargetkan Amerika Serikat (AS) dengan meme dan postingan tentang sejumlah isu politik menjelang pemilihan paruh waktu. Perusahaan mengatakan akun palsu ditemukan sebelum mereka mengumpulkan pengikut yang banyak atau menarik perhatian warganet.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan


Jaringan tersebut terdiri dari 81 akun Facebook, delapan halaman Facebook, dua akun Instagram dan satu grup Facebook. Menurut Meta, hanya 20 akun yang mengikuti setidaknya satu halaman dan grup tersebut memiliki sekitar 250 anggota.

Berita Lainnya:
Nintendo Switch Terbaru Bakal Gunakan Komponen Samsung


“Akun palsu yang diunggah di empat kelompok aktivitas berbeda. Ini dimulai dengan konten berbahasa Mandarin tentang masalah geopolitik, mengkritik AS,” kata Meta.


Kemudian akun menghasilkan meme dan postingan dalam bahasa Inggris. Di saat yang sama, halaman Facebook dibuat dan tagar di Twitter beredar. Selain AS, kelompok itu juga menargetkan orang-orang di Republik Ceko.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


Dilansir Engadget, Rabu (28/9/2022), Pemimpin Intelijen Ancaman Global Meta Ben Nimmo mengatakan orang-orang di balik akun tersebut membuat sejumlah kesalahan yang memungkinkan Meta menangkap mereka. Jaringan tersebut mewakili arah baru untuk operasi pengaruh China karena akun tersebut bertindak sebagai liberal dan konservatif, mengadvokasi kedua belah pihak pada isu-isu seperti kontrol senjata dan hak aborsi.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Perusahaan Mobil Listrik Polestar Rilis Smartphone Perdana dengan Fitur AI


“Sepertinya mereka menggunakan isu ini untuk mencoba dan menemukan titik masuk ke dalam wacana Amerika. Ini adalah arah baru yang penting untuk diperhatikan,” ujar Nimmo.


Akun tersebut juga membagikan meme tentang Presiden Joe Biden, Senator Florida Marco Rubio, Senator Utah Mitt Romney dan Ketua DPR Nancy Pelosi.

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi