Rabu, 01/05/2024 - 17:23 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

TEKNOLOGI

Apple Tegaskan Patuhi Regulasi Uni Eropa Wajibkan Pemakaian USB-C

ADVERTISEMENTS

Uni Eropa (UE) menjadikan USB-C sebagai standar pengisian daya umum.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 JAKARTA — Uni Eropa (UE) menjadikan USB-C sebagai standar pengisian daya umum. Regulasi tersebut berdampak pada perusahaan teknologi Apple.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


Dalam wawancara di acara Tech Live Wall Street Journal, SVP Pemasaran Apple Dunia Greg Joswiak mengonfirmasi bahwa perushaaan akan beralih ke konektor USB-C untuk mematuhi peraturan UE. “Kita harus mematuhi aturannya,” kata Joswiak, dilansir Engadget, Rabu (26/10/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Joswiak mengatakan bagaimana UE telah mendorong adopsi micro-USB 10 tahun yang lalu. Karena sebagian dari kekhawatiran UE adalah orang harus memiliki beberapa adaptor dengan konektor yang berbeda. Apple membuat kabel yang dapat dilepas. Ini akan memudahkan orang untuk menggantinya.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Pengamat: Penting Kemitraan di Bidang SDM dengan Perusahaan Teknologi


Menurut dia, langkah tersebut memungkinkan lebih dari satu miliar orang untuk terus menggunakan kabel lightning alih-alih membuangnya dan menimbulkan tumpukan limbah elektronik. Namun, karena regulasi yang dibuat oleh UE, Apple tidak punya pilihan selain mematuhi aturan tersebut.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


“Kami tidak punya pilihan seperti yang kami lakukan di seluruh dunia selain mematuhi hukum setempat,” ujarnya.


Lebih lanjut, Joswiak tidak mengatakan apakah Apple hanya membuat varian yang berbeda untuk pasar Eropa sambil terus menjual ponsel dengan kabel lightning di tempat lain. Dia menyebut Apple berpikir pendekatan itu akan lebih baik secara lingkungan dan untuk pelanggannya.

Berita Lainnya:
Sony Minta Pengembang Siapkan Game Mereka untuk Optimasi PS5 Pro


Sebelumnya, Apple juga menyebutkan masalah lingkungan karena tidak menjual adaptor daya dengan perangkat baru. Raksasa teknologi itu mengatakan bahwa melakukan hal itu akan menghemat 861 ribu ton logam dan menghemat bahan bakar.


Sebab, lebih banyak iPhone yang dapat ditampung dalam kontainer pengiriman. Namun, tidak semua orang yakin dengan penjelasan perusahaan dan Apple telah didenda beberapa kali di Brasil karena menghapus adaptor dari paket iPhone. Di bawah mandat UE yang baru, Apple harus mengirimkan iPhone dan iPad dengan port USB-C di wilayah tersebut pada akhir 2024. 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi