Jumat, 26/04/2024 - 17:34 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LIFESTYLE

Jeremy Renner Alami Trauma Dada Akibat Benda Tumpul, Bisa Separah Apa?

ADVERTISEMENTS

Jeremy Renner mengalami kecelakaan saat membajak salju pada Ahad.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

JAKARTA — Bintang Marvel Jeremy Renner, menderita blunt chest trauma (trauma dada akibat benda tumpul) dan cedera ortopedi setelah kecelakaan akibat mesin pembajak salju pada tahun baru. Bisa separah apa trauma semacam itu?

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Dilansir laman Indian Express, Rabu (4/1/2023), trauma dada akibat benda tumpul mengacu pada cedera dada yang tiba-tiba atau keras yang disebabkan oleh tekanan yang sangat besar. Ini dapat disebabkan oleh kecelakaan mobil atau sepeda maupun karena jatuh.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Menurut Chinese Journal of Traumatology, dalam trauma tumpul, temuan klinis mengungkapkan semua struktur di toraks dapat rusak, seperti jaringan dinding dada, sangkar toraks, tulang rusuk, paru-paru, pleura, pembuluh darah besar, diafragma, jantung, dan mediastinum struktur. Cedera yang paling umum pada trauma tumpul toraks adalah cedera dinding dada, yang juga termasuk patah tulang rusuk.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Kenali Gejala Flu Singapura, Tata Laksana, dan Pencegahannya

Flail chest adalah kondisi di mana tiga atau lebih tulang rusuk yang berdekatan patah setidaknya menjadi dua bagian. Pada dasarnya, flail chest terjadi ketika sebagian dinding dada terputus dari bagian dinding dada lainnya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

 

Saat segmen flail kehilangan kontinuitasnya, dinding dada secara paradoks bergerak ke arah yang berbeda selama inspirasi dan ekspirasi. Saat inspirasi, tulang rusuk bergerak ke luar sementara flail chest bergerak ke dalam.

Ahli jantung dari India, dr Bimal Chhajer, mengatakan trauma tumpul dikategorikan sebagai trauma non-penetrasi yang terjadi terutama karena jatuh yang intens. Ini dapat menyebabkan beberapa masalah paru, kardiologi, dan ortopedi.

Berita Lainnya:
Nyaris Meninggal Gara-Gara Minum Air Es, Pria AS Anjurkan Kenali Sinyal Tubuh

Sejumlah besar tekanan ke dada tanpa menembus atau memasuki jaringan tubuh dikenal sebagai blunt chest trauma di mana pasien dapat mengalami masalah seperti memar, lecet, patah tulang, dan pendarahan internal. Ketika datang ke masalah jantung, memar miokard adalah salah satu akibat paling umum dari trauma tumpul pada dada.

Setelah kecelakaan, trauma bahkan dapat menyebabkan aritmia ringan dan pecahnya bilik atau katup yang parah. Memar miokard atau memar jantung adalah memar pada otot jantung dan umumnya disebabkan karena kecelakaan atau jatuh.

Banyak orang mengalami sesak napas, pusing, sakit perut atau nyeri di tulang rusuk atau dada setelah kejadian. Perawatan untuk hal yang sama tergantung pada komplikasi setelah menderita peristiwa semacam itu.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi