Selasa, 28/05/2024 - 12:13 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Menteri Luar Negeri Rusia Berkunjung ke Afrika Selatan

Menlu Rusia, Sergei Lavrov bertemu dengan Menlu Afrika Selatan Naledi Pandor

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh

PRETORIA — Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov berkunjung ke Afrika Selatan untuk berbicara dengan salah satu sekutu terpenting Moskow di benua tersebut. Negara-negara Afrika terpecah mengenai invasi Ukraina dan upaya Barat mengisolasi Rusia.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

Lavrov bertemu dengan Menteri Luar Negeri Afrika Selatan Naledi Pandor satu hari setelah berkunjung ke beberapa partai oposisi pemerintah. Komunitas Ukraina di negara itu mengecam pertemuan itu sebagai tindakan yang tidak sensitif.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Lavrov dan Pandor menyiapkan pidato untuk disampaikan ke media sebelum menggelar pembicaraan. Dua menteri luar negeri itu diperkirakan akan menyampaikan konferensi pers bersama.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Pemerintah Presiden Cyril Ramaphosa menyatakan Afrika Selatan negara netral dalam konflik di Ukraina.

Berita Lainnya:
Gelombang Panas Terjang Asia, Sekolah di Beberapa Negara Terpaksa Ditutup Sementara

“Sebagai Afrika Selatan kami konsisten mengungkapkan kami selalu siap mendukung resolusi damai dalam konflik di benua (Afrika) dan di seluruh dunia,” kata Pandor dalam pernyataannya di sebelah Lavrov, Senin (23/1/2023).

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Perdagangan antara Afrika Selatan dengan Rusia tidak besar tapi pandangan globalnya lebih dekat ke China dan Rusia. Sebagai upaya untuk menahan hegemoni Amerika Serikat (AS) untuk mendukung dunia yang “multipolar” agar kekuatan geopolitik lebih menyebar.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Pandor berulangkan menegaskan Afrika Selatan tidak akan terseret ke salah satu pihak. Ia juga mengkritik Barat yang menghukum keras Rusia tapi abai terhadap isu serupa seperti pendudukan Israel di wilayah Palestina.

ADVERTISEMENTS

Afrika Selatan memproklamasikan ketidakberpihakan dalam konflik Ukraina dan abstain dalam pemungutan suara resolusi PBB demi menjaga hubungan dengan Rusia, mitra lama pemerintah Kongres Nasional Afrika. Saat gerakan pembebasan dari kekuasaan minoritas kulit putih.  

ADVERTISEMENTS

Militer Afrika Selatan juga menjadi tuan rumah dalam latihan gabungan dengan Rusia dan China dari 17 sampai 27 Februari. Kemungkinan latihan bersama itu dapat merenggangkan hubungan Afrika Selatan dengan Amerika Serikat dan negara-negara Eropa.

Berita Lainnya:
Warga Rusia Ditangkap Atas Kematian Dua Tentara Ukraina di Jerman

Latihan itu bertepatan dengan satu tahun invasi Rusia ke Ukraina pada 24 Februari. Rusia menyebut intervensinya ke negara tetangganya itu sebagai “operasi militer khusus.” Pekan lalu Angkatan Bersenjata Afrika Selatan mengatakan latihan itu “ditujukan untuk memperkuat hubungan baik antara Afrika Selatan, Rusia dan China.”

sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi