Jumat, 26/04/2024 - 20:46 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

6.364 Warga China Tewas karena Covid-19 Dalam Tujuh Hari

ADVERTISEMENTS

Serangan Covid telah mengakibatkan sekitar 80 ribu warga China tewas

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 BEIJING — Sebanyak 6.364 warga China tewas karena terkena serangan Covid-19 dalam tujuh hari pada 20-26 Januari 2023. Menurut data Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Menular China (CCDC) yang dirilis di Beijing, Ahad (29/1/2023), data kematian tersebut menurun jika dibandingkan dengan periode 13-19 Januari yang mencapai angka 12.658 kasus.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Dari 6.364 kasus kematian Covid-19 saat dalam perawatan di rumah sakit, 289 kasus akibat kegagalan sistem pernapasan dan 6.075 kasus sisanya memiliki penyakit bawaan. Serangan Covid tiga tahun terakhir telah mengakibatkan sekitar 80 ribu warga China tewas.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
China Sangkal Kirim Mata-Mata ke Jerman dan Inggris  

Otoritas China menentukan kasus kematian Covid-19 berdasarkan hasil tes positif PCR sesuai standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan lembaga internasional lainnya. Pada Kamis (26/1) tercatat 215.958 orang dirawat di rumah sakit karena Covid-19, termasuk 26.156 dalam kondisi parah.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
China Diduga Intervensi Pilpres 2024 di Indonesia?

Komisi Kesehatan Nasional China (NHC) pada 25 Desember 2022 memutuskan penghentian publikasi perkembangan data Covid-19. Beberapa negara menanggapi kebijakan tersebut dengan mengambil tindakan pembatasan kedatangan warga China.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

WHO memaklumi sikap beberapa negara tersebut dan mendesak China bersikap transparan terkait dengan perkembangan data Covid-19. NHC sebagai otoritas kesehatan China memerintahkan CCDC menyampaikan laporan berkala tentang data perkembangan Covid-19.

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi