Selasa, 30/04/2024 - 03:31 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Persiapan Haji 2023, Kemenag Boyolali Ajukan Penerbitan Ratusan Paspor

ADVERTISEMENTS

 BOYOLALI — Kantor Kementerian Agama Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, telah mengajukan penerbitan ratusan paspor calon haji (calhaj) di daerahnya, untuk persiapan penyelenggaraan ibadah haji 2023.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

“Kami telah mengajukan permohonan untuk penerbitan paspor calhaj ke Kantor Imigrasi Surakarta, ada sebanyak 261 jamaah hasil verifikasi dokumen dari 831 jamaah yang belum memiliki paspor,” kata Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Sauman, di Boyolali, Ahad (5/3/2023). 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Menurut dia, hasil verifikasi estimasi dari 831 calon haji yang belum mempunyai paspor sebanyak 261 jamaah. Cara pengurusan paspor prosesnya dengan mengajukan ke imigrasi kemudian kantor itu, nanti menentukan waktu calon jamaah agar bisa hadir untuk membuat paspor.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Jemaah nanti akan mengatur diri untuk proses pengurusan paspor kemungkinan akan terbagi beberapa kelompok, karena jumlahnya cukup banyak yakni 261 jemaah. Kami masih menunggu jawaban dari Imigrasi kapan akan ditentukan waktunya,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Sembilan Karomah Sahabat Nabi

Dia menyampaikan, Keputusan Menteri Agama (KMA) RI no.189 Tahun 2023 tentang Kuota Haji Indonesia tahun 1444 Hijriah/2023 Masehi untuk Provinsi Jateng total sebanyak 30.377 calon jamaah.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Jumlah kuota haji Jateng tersebut terdiri dari 28.494 jamaah, prioritas usia lanjut 1.519 jamaah, pembimbing KBIHU 106 jemaah, petugas haji daerah 258 jemaah, sehingga total 30.377 jamaah.

“Kami baru menerima regulasi kuota khusus Jateng yang berlaku untuk Indonesia. Jateng sebanyak 30.377 itu, terkait sebarannya untuk kabupaten kota nanti menunggu data rilis dari Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Jateng,” katanya.

Kantor Kemenag Boyolali sebelumnya melakukan verifikasi dokumen administrasi ada sebanyak 831 orang yang diajukan ke penyelenggara pusat. Jumlah itu, terbagi tiga kategori yakni jemaah tertunda berangkat 2020 ada 459 orang, urutan porsi ada 316 orang dan kelompok prioritas lansia ada 56 orang.

Berita Lainnya:
Unggahan Kemenangan Timnas Indonesia Dominasi Konten di Medsos

Namun, kuota calon haji untuk Boyolali masih menunggul rilis informasi dari Kanwil Kemenag Jateng, tentang pelunasan biaya haji yang masih kurang dan waktu keberangkatan. Kemenag Boyolali akan langsung mensosialisasikan melalui jaringan baik KUA maupun KBIH kepada calhaj.

Rencana keberangkatan ibadah haji Embarkasi Surakarta melalui Bandara Adi Soemarmo di Boyolali, pada bulan Mei 2023 atau habis Lebaran.

“Kami sangat berharap semua calon haji asal Boyolali bisa berangkat semua sesuai usulan, karena hal ini sudah ditunggu lama para jemaah yang pada 2020 dari 2021 batal berangkat karena tidak ada penyelenggaraan ibadah haji, serta 2022 ada penyelenggaraan tetapi kuota terbatas,” kata dia. 

“Kami secara pribadi maupun kedinasan sangat mengharap masuk porsi 2023 bisa berangkat semuanya. Boyolali kalau kondisi normal rata-rata memberangkatkan sekitar 700 hingga 800 jemaah per tahun.”

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi