Kamis, 30/05/2024 - 07:07 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LINGKUNGAN

Peluang Emas Talenta Digital Indonesia

Talenta digital Indonesia memiliki peluang bersaing di dunia global jika senantiasa diasah dan dipersiapkan dengan baik./ilustrasi

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda

 JAKARTA– Penyedia teknologi informasi dan komunikasi (TIK) global, Huawei, mendukung peningkatan standar dalam pengembangan talenta digital Indonesia melalui penyelenggaraan ajang kompetisi TIK se-Asia Pasifik Huawei ICT Competition 2023 di Indonesia, sembari memperkenalkan model pengembangan talenta baru menuju pembentukan saluran bakat yang kuat bagi masa depan digital di seluruh kawasan regional.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh

Lebih dari 4.800 mahasiswa dan dosen dari 290 universitas dan perguruan tinggi terkemuka di 10 negara dan wilayah, ambil bagian dalam babak final Huawei ICT Competition Asia Pacific.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

Dalam sambutan kuncinya, Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Jenderal (Purn) Moeldoko menggarisbawahi bahwa pembangunan manusia telah menjadi program prioritas Presiden Joko Widodo.  Indonesia perlu menyiapkan 9 juta talenta digital pada tahun 2030. Dia mengatakan talenta digital Indonesia memiliki peluang bersaing di dunia global jika senantiasa diasah dan dipersiapkan dengan baik.

Berita Lainnya:
NASA Gandeng Swasta untuk Penelitian Misi ke Mars

“Untuk itu, saya sangat menyambut baik inisiatif Huawei untuk menyelenggarakan Huawei ICT Competition Asia Pacific di Indonesia sehingga dapat kian membentuk ekosistem digital dan memotivasi para talenta digital di Indonesia. Ajang Huawei ICT Competition juga dapat menjadi platform yang efektif dalam mencari dan mengembangkan talenta digital terbaik,” ujar Moeldoko dalam siaran persnya.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Prof Ir Nizam, M.Sc., DIC., Ph.D., IPM., Asean Eng., Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia juga mengatakan Huawei ICT Competition ini dapat menjadi salah satu tolok ukur yang membantu mengukur tingkat daya saing global talenta digital Indonesia.  Pihaknya berharap para mahasiswa Indonesia  dapat menggunakan kesempatan emas ini untuk meningkatkan pengetahuan TIK mereka dan memperluas perspektif mereka. 

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan
Berita Lainnya:
UNJ Ajari Pelajar Lakukan Mitigasi Bencana Lewat Informasi Geospasial

“Kompetisi ini juga akan memberikan umpan balik yang diperlukan bagi kita agar kita dapat terus meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam pengembangan bakat digital. Transformasi teknologi berimplikasi pada peningkatan kemampuan manusia Indonesia untuk memanfaatkan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi,” kata Niza.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“Melalui hal ini, kita berharap talenta Indonesia tidak berhenti menjadi pengguna belaka tetapi menjadi bagian dari penciptaan teknologi,”ujarnya.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
ADVERTISEMENTS

Ditjen Dikti dan Huawei juga akan memperluas penelitian bersama, magang, pelatihan ICT dan pengembangan Smart Campus sebagai bagian dari promosi transformasi digital di perguruan tinggi.

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi