Jumat, 26/04/2024 - 21:53 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIENERGI

PLN Pastikan Penuhi Lonjakan Permintaan Imbas Program Subsidi Kendaraan Listrik

ADVERTISEMENTS

JAKARTA — PT PLN (Persero) menjamin lonjakan permintaan listrik imbas program pemerintah untuk mengakselerasi penggunaan Kendaraa Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) di Indonesia. Tak hanya kecukupan listrik, perseroan terus menyiapkan sejumlah infrastruktur penunjang ekosistem kendaraan listrik.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Seperti diketahui, pemerintah telah memulai program bantuan pembelian motor listrik baru dan konversi motor listrik sebesar Rp 7 juta per unit untuk satu juta unit hingga 2024. Selain itu, pemerintah juga akan menerapkan diskon Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 10 persen untuk pembelian mobil listrik.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menyampaikan, perseroan tengah memiliki pasokan energi listrik yang sangat cukup dan andal sehingga akan sangat aman untuk menerima peningkatan permintaan daya listrik di masa depan. “PLN memastikan ketersediaan dan keandalan listrik di tanah air sangat mumpuni untuk masifnya penggunaan KBLBB,” kata Darmawan melalui keterangan tertulisnya, Kamis (23/3/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Penggunaan SPKLU di Jakarta Meningkat Selama Libur Lebaran

Darmawan mengatakan, PLN bakal terus memperluas ekosistem KBLBB dengan membangun stasiun pengisian daya dan infrastruktur penunjang lainnya. Sejauh ini, sudah tersedia 616 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), 1.056 unit Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) dan 6.705 Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU).

ADVERTISEMENTS

Ia menambahkan, jumlah stasiun pengisian tersebut akan terus bertambah. PLN akan menjalin kolaborasi dengan berbagai mitra demi mempercepat ekosistem kendaraan listrik. “Dalam membangun ekosistem kendaraan listrik ini harus dilakukan kolaborasi dari seluruh pihak. Untuk itu kami membuat strategi bisnis berupa franchising, dengan kerja sama pihak ketiga ini diharapkan dapat saling menguntungkan dan juga membawa manfaat untuk masyarakat,” kata Darmawan.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Selain insentif dari pemerintah, Darmawan mengatakan PLN menambahkan insentif untuk para pengguna kendaraan listrik. PLN memberikan promo diskon harga pemasangan baru maupun tambah daya bagi para pemilik kendaraan listirk. “Ditambah lagi, PLN memberikan promo untuk pengisian daya dengan memberikan diskon tarif sebesar 30 persen pada pukul 22.00 malam hingga 05.00 pagi bagi para pengendara yang melakukan pengisian daya di rumah lewat layanan home charging,” kata Darmawan.

Berita Lainnya:
Dukung Infrastruktur EV Mudik, PLN Icon Plus Perkuat Konektivitas dan Digitalisasi

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan meyakini pengembangan ekosistem KBLBB merupakan sektor strategis. Menurutnya, ekosistem tersebut punya potensi pengembangan yang berkelanjutan, mempercepat inovasi, dan mengurangi emisi karbon secara signifikan. “Dengan KBLBB ini diharapkan industri Indonesia bertransformasi menjadi lebih hijau. Industri yang terbangun ini bisa memperkuat Indonesia dalam rantai pasok sumber daya mineral,” kata Luhut, awal pekan ini.

Luhut menjelaskan, berbagai insentif yang diberikan pemerintah dimaksudkan untuk mengakselerasi terbentuknya pasar KBLBB sehingga bisa bersaing dengan negara lain.

 

 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi