Jumat, 10/05/2024 - 15:04 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Kesendirian yang Penuh Ketakwaan

ADVERTISEMENTS

JAKARTA — Syekh Ibnu Athaillah as-Sakandari dalam kitabnya AlHikam menyampaikan penjelasan tentang kesendirian yang penuh ketakwaan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

Allah mewahyukan kepada Nabi Musa AS, “Wahai Putra Imran, waspadalah selalu dan pilihlah untuk dirimu sahabat, dan setiap teman yang tidak membantumu berbuat taat kepada-Ku, maka ia adalah musuhmu.”

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Wahyu Allah juga disampaikan kepada Nabi Daud AS, “Wahai Daud, mengapa engkau menyendiri?” Nabi Daud menjawab, “Aku menjauhkan diri dari makhluk untuk mendekat kepada-Mu.”

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Allah SWT berfirman, “Wahai Daud, waspadalah selalu, dan pilihlah untukmu kawan-kawan, dan setiap kawan yang tidak membantu untuk berbakti kepada-Ku, maka ia adalah musuhmu, dan akan menyebabkan keras hatimu, serta jauh daripada-Ku.”

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Kisah Singkat Nabi Adam AS Melaksanakan Haji untuk Pertama Kalinya

 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Dalam kitab Al-Hikam, yang diterjemahkan oleh H Salim Bahreisy terbitan Balai Buku Surabaya 1984, juga disebutkan perkataan Nabi Isa AS:

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Berbahagialah orang yang perkataannya dzikir, dan diamnya berpikir, dan pandangannya perhatian. Sesungguhnya orang yang sempurna akal ialah yang selalu mengoreksi dirinya dan selalu bersiap, beramal, berbekal untuk menghadapi hari kemudian sesudah mati.”

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Rasulullah SAW bersabda, “Perumpamaan kawan yang baik dan yang buruk seperti seorang penjual minyak wangi dan pandai besi. Adapun penjual minyak wangi, mungkin ia akan memberikan hadiah kepadamu, atau engkau membeli darinya, atau engkau terkena wangi harum darinya. Sementara (dengan) pandai besi, mungkin ia akan membakar pakaianmu atau engkau memperoleh bau yang buruk.”

Berita Lainnya:
Peneliti Sejarah: Palestina Sedang Bangkit dan Ada di Jalur yang Benar

Sahl bin Abdullah Attustary RA berkata, “Kebaikan itu terhimpun dalam empat macam. Dan dengannya tercapai derajat wali (selain melaksanakan ibadah-ibadah wajib. Empat itu adalah lapar, diam, menyendiri, dan bangun malam (bertahajud).

 

 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi