Selasa, 30/04/2024 - 07:47 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Rusia akan Tengahi Upaya Pemulihan Hubungan Suriah-Turki

ADVERTISEMENTS

Menlu Rusia, Suriah, Turki, dan Iran berencana menggelar pertemuan di Moskow

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Esthi Maharani

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

MOSKOW – Menteri luar negeri (menlu) Rusia, Suriah, Turki, dan Iran berencana menggelar pertemuan di Moskow bulan depan. Rekonsiliasi antara Ankara dan Damaskus akan menjadi agenda utama dalam pertemuan tersebut.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“(Agenda pertemuan) sedang dikerjakan. Kami tengah mengatur tanggalnya,” kata Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Mikhail Bogdanov kepada awak media, Senin (10/4/2023), dikutip laman kantor berita Rusia, TASS.

ADVERTISEMENTS

Bogdanov sempat ditanya apakah pertemuan tersebut akan berlangsung awal Mei, tapi dia tak dapat memastikan. Sebab tanggal resmi belum ditetapkan. “Lebih cepat lebih baik,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Presiden Jokowi Kumpulkan Menteri Bahas Konflik Iran-Israel

Sementara itu Menlu Turki Mevlut Cavusoglu mengungkapkan, pertemuan kuartet menlu akan digelar pada awal Mei. “Pertemuan kemungkinan besar akan berlangsung pada awal Mei, di Moskow,” ucapnya.

 

Proses normalisasi hubungan antara Turki dan Suriah dimulai pada 28 Desember 2022, yakni ketika menteri pertahanan (menhan) kedua negara plus Rusia bertemu di Moskow. Itu menjadi pertemuan tingkat tinggi pertama Suriah-Turki sejak Suriah didera konflik sipil pada 2011. Turki diketahui merupakan pendukung utama kelompok oposisi bersenjata Suriah yang berusaha menumbangkan pemerintahan Presiden Bashar al-Assad.

Dalam pertemuan pada Desember 2022 lalu, menhan Suriah dan Turki setuju membentuk komisi trilateral bersama. Konsultasi itu akan diikuti pertemuan para menlu negara-negara tersebut yang akan meninjau pembicaraan antara Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dari Turki dan Presiden Suriah Bashar al-Assad. Belakangan diumumkan bahwa menlu Iran akan ambil bagian dalam pembicaraan.

Berita Lainnya:
Gejolak Protes Pro-Palestina Dorong Kampus AS Batalkan Acara Wisuda

Pada 15 Desember 2022 lalu, Erdogan mengungkapkan, dia telah menyarankan kepada Presiden Rusia Vladimir Putin agar pertemuan trilateral dengan Bashar al-Assad diselenggarakan. Erdogan menyebut, konferensi tingkat tinggi itu akan didahului dengan pembicaraan antara dinas khusus negara, menhan, dan menlu dari ketiga negara terkait.

Rusia adalah sekutu utama Bashar al-Assad dalam memerangi kelompok teroris dan oposisi bersenjata di Suriah. Kendati demikian, Moskow pun mendorong pemulihan hubungan antara Suriah dan Turki.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi