Selasa, 30/04/2024 - 13:11 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Said Iqbal Klaim Partai Buruh Punya Potensi Besar di Pemilu 2024

ADVERTISEMENTS

 JAKARTA — Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) sekaligus Partai Buruh, Said Iqbal menyampaikan salah satu tuntutan dalam aksi demonstrasi Hari Buruh atau May Day 2023 adalah untuk memilih calon Presiden 2024 yang pro terhadap buruh atau kelas pekerja. Dia pun mengangkat pembahasan mengenai potensi Partai Buruh dalam pemilihan umum (Pemilu) serentak pada 2024.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Dalam konferensi pers di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta Pusat, Said Iqbal menyebutkan enam tuntutan buruh kepada pemerintah. Tuntutan tersebut mulai dari cabut omnibus law Undang-Undang (UU) Nomor 6 Tahun 2023 tentang Cipta Kerja, hingga tuntutan agar memilih Presiden yang berpihak pada buruh.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Tuntutan keenam, pilih calon Presiden 2024 yang pro kepada buruh, yang menolak omnibus law, UU Cipta Kerja, dan yang peduli pada persoalan kelas pekerja,” tutur Said di tengah-tengah massa demonstrasi May Day 2023, Senin (1/5/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Kawin Kontrak Terungkap Lagi, Pemkab Cianjur Gencarkan Sosialisasi Larangan Kawin Kontrak
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Lebih lanjut, Said membicarakan mengenai Partai Buruh yang dinilai memiliki potensi besar dalam mewujudkan suara dan harapan para buruh. Kaitannya dengan tuntutan yang dilayangkan, dia menyebut, Partai Buruh akan berjalan beriringan dengan calon Presiden yang menolak omnibus law.

ADVERTISEMENTS

“Partai Buruh hanya berkoalisi dengan capresnya. Partai Buruh tidak akan berkoalisi atau tunduk pada partai politik yang pro terhadap omnibus law. Justru kami dihadirkan untuk melawan,” kata Said.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Said mengatakan, para buruh yang jumlahnya mencapai jutaan orang menjadi potensi bagi Partai Buruh untuk masuk ke parlemen. Said menjelaskan, Partai Buruh telah melakukan survei mengenai potensinya di kursi parlemen. Menurut hasil survei tersebut, Partai Buruh akan mendapatkan 30 kursi di 29 daerah pilihan (dapil) di 16 provinsi.

Berita Lainnya:
Cerita Jurnalis di Halmahera yang Dianiaya Tiga Prajurit TNI AL: Jangan Bunuh, Anak Saya Masih Kecil

“Terhadap calon Presiden 2024, Partai Buruh dan kelompok buruh, suaranya mayoritas akan memilih Partai Buruh. Saya berani pastikan 30 kursi DPR dan 100 kursi DPRD, 700 kursi kabupaten/kota diraih oleh Partai Buruh,” jelas dia.

Dalam kesempatan itu, Said disinggung mengenai adanya kehadiran calon Presiden 2024 -yang sudah deklarasi-, yakni Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo dalam peringatan May Day, namun dia tidak bisa memastikan kedatangan para capres tersebut.

“Bagi Partai Buruh bila tidak mau hadir, ya tidak penting. Kalau mereka (capres) mau mendekati, konsituen buruh ada 24 juta di Partai Buruh itu peluang bagi mereka,” ujar dia.

 

 

Dari daftar di bawah ini, mana nih Hape favorit Kamu?

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi