Jumat, 24/05/2024 - 03:04 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Rusia Yakin Barat Sengaja Kaburkan Pelaku Peledakan Nord Stream

Dalam gambar yang disediakan oleh Penjaga Pantai Swedia ini, kebocoran gas di Laut Baltik dari Nord Stream difoto dari pesawat Penjaga Pantai pada hari Rabu, 27 September 2022. Kebocoran keempat pada jaringan pipa Nord Stream telah dilaporkan di Swedia selatan. Sebelumnya, tiga kebocoran telah dilaporkan pada dua pipa bawah laut yang mengalir dari Rusia ke Jerman.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

WASHINGTON – Rusia tak sepenuhnya percaya dengan informasi yang disampaikan Barat mengenai pelaku peledakan pipa jaringan gas alam, Nord Stream. Termasuk yang terbaru bocoran informasi intelijen mengenai siapa sebenarnya di balik ledakan itu. 

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Kedubes Rusia di AS menyatakan, laporan yang mengungkap AS tahu rencana Ukraina menyerang Nord Stream, merupakan upaya terkoordinasi Barat untuk mengecoh dunia mengenai kebenaran terkait ledakan Nord Stream. 

Berita Lainnya:
Pejabat Israel Bantah Terlibat dalam Kecelakaan Helikopter Presiden Iran

‘’Kampanye terkoordinasi Barat yang dipimpin AS, bertujuan membuat bingung komunitas internasional,’’ kata diplomat Rusia, Andrey Ledenev dalam pernyataan yang diunggah di saluran perpesanan, Telegram Kedubes Rusia, Rabu (7/6/2023).

Sehari sebelumnya, Washington Post mengutip bocoran informasi yang diunggah daring menyatakan, Juni tahun lalu, CIA mencermati informasi melalui badan mata-mata Eropa, bahwa pasukan operasi khusus Ukraina beranggotan enam orang hendak meledakkan Nord Stream. 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

‘’Alasan menyebarkan teori dan berbagai versi pandangan, didukung data rahasia komunitas intelijen lokal, untuk melahirkan banalitas,’’kata Ledenev. Sejumlah ledakan di bawah laut terjadi pada Nord Stream 1 dan Nord Stream 2 yang baru dibangun pada 2022. 

Berita Lainnya:
Massa Pro Israel Serang Pengunjuk Rasa Damai

Jaringan pipa gas alam ini menghubungkan Rusia dan Jerman melewati Laut Baltik. Ledakan ini terjadi di zona ekonomi Swedia dan Denmark. Dua negara ini menyatakan ledakan itu disengaja tetapi belum menyimpulkan siapa pelakunya. 

ADVERTISEMENTS

Februari lalu, Kremlin menyatakan dunia mesti tahu siapa sebenarnya yang menyabotase Nord Stream dan pelakunya harus dihukum. Ini disampaikan setelah jurnalis investigasi AS menyatakan penyelam AS meledakan Nord Stream atas sepengetahuan Gedung Putih. 

ADVERTISEMENTS

 

sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi