Kamis, 02/05/2024 - 01:25 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Jangankan Caci-maki, Membenci Satu Sahabat Nabi Muhammad SAW pun Dilarang

ADVERTISEMENTS

  JAKARTA— Sebaik-baiknya kaum adalah orang-orang yang hidup semasa dengan Rasulullah SAW yang beriman dan ikut berjuang bersama mensyiarkan Islam. 

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Merekalah yang disebut dengan para sahabat. Mereka menghabiskan waktu bersama Rasulullah SAW, menimba ilmu dari Rasulullah SAW, mendampingi perjuangan dakwah Rasulullah SAW, dan mereka terjun dalam pertempuran bersama Rasulullah SAW. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Para ulama seperti Abu Zur’ah Ar Razi menyebutkan bahwa jumlah para sahabat tak kurang dari 100 ribu orang.  

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Para sahabat adalah orang-orang pilihan. Mereka telah mendapat hidayah Allah SWT dan langsung mendapatkan bimbingan dari Rasulullah SAW. 

ADVERTISEMENTS

Mereka terpilih menjadi orang-orang yang pertama kali menghafal dan menuliskan firman Allah SWT, serta yang mengabarkan kepada generasi selanjutnya tentang setiap ucapan dan perilaku Rasulullah SAW yang begitu mulia. 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Dengan jiwa dan raganya, para sahabat berada disamping Rasulullah SAW dalam setiap pertempuran melawan kaum kafir. 

Mereka adalah tangan kanan Rasulullah SAW yang mengirimkan seruan kepada setiap raja-raja kala itu untuk memeluk Islam. 

Berita Lainnya:
Ini Sunnah Nabi di Bulan Syawal yang Pasti Disukai Kaum Jomblo

Hingga sudah sepantasnya sebagai umat Muslim untuk menghormati setiap para sahabat. Rasulullah SAW mengingatkan agar jangan sekali-kali mencela atau menjelek-jelekan para sahabat. 

Baca juga: Mengapa Tuyul Bisa Leluasa Masuk Rumah? Ini Beberapa Penyebabnya

Sebab Rasulullah SAW begitu mencintai para sahabatnya. Sebagaimana sabda nabi Muhammad SAW: 

حَدَّثَنَا مَحْمُودُ بْنُ غَيْلَانَ حَدَّثَنَا أَبُو دَاوُدَ قَالَ أَنْبَأَنَا شُعْبَةُ عَنْ الْأَعْمَشِ قَال سَمِعْتُ ذَكْوَانَ أَبَا صَالِحٍ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ  وَسَلَّمَ لَا تَسُبُّوا أَصْحَابِي فَوَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ لَوْ أَنَّ أَحَدَككُمْ أَنْفَقَ مِثْلَ أُحُدٍ ذَهَبًا مَا أَدْررَكَ مُدَّ أَحَدِهِمْ وَلَا نَصِيفَهُ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ وَمَعْنَى قَوْلِهِ نَصِيفَهُ يَعْنِي نِصْفَ مُدِّهِ حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ عَلِيٍّ الْخَلَّالُ وَكَاننَ حَافِظًا حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِىِّ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسسَلَّمَ نَحْوَهُ

Telah menceritakan kepada kami Mahmud bin Ghailan telah menceritakan kepada kami Abu Dawud dia berkata, “Telah memberitakan kepada kami Syu’bah dari Al A’masy dia berkata, “Saya mendengar Dzakwan Abu Shalih dari Abu Sa’id Al Khudri dia berkata, “Rasulullah bersabda, “Janganlah kalian mencela para sahabatku, demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, sekiranya salah seorang dari kalian menginfakkan emas sebesar gunung Uhud, niscaya tidak akan menyamai (pahala) satu mud atau setengahnya sekalipun dari sedekah salah seorang dari mereka.”  

Berita Lainnya:
Mukjizat Nabi Muhammad SAW Bertepatan dengan Bulan Syawal

Abu Isa berkata, “Hadits ini adalah hadits hasan sahih, sedangkan makna sabda beliau, “Setengahnya.” Yaitu setengah dari mud mereka (para sahabat).” Telah menceritakan kepada kami Al Hasan bin Ali Al Khallal -ia seorang yang hafidz (hafal seratus ribu hadits) – telah menceritakan kepada kami Abu Mu’awiyah dari Al A’masy dari Abu Shalih dari Abu Sa’id Al Khudri dari Nabi  seperti hadits di atas. (HR. Nasai) 

 Dalam redaksi hadits berbeda dijelaskan bahwa siapa yang mencintai para sahabat, maka Rasulullah SAW pun mencintainya. Dan siapa yang membenci sahabat maka Rasulullah SAW pun membenci orang itu.  

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi