Rabu, 01/05/2024 - 15:09 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Ini Kronologi Bentrok Umat Hindu-Muslim yang Tewaskan Lima Orang

ADVERTISEMENTS

NEW DELHI — Sedikitnya lima orang, termasuk dua personil polisi tewas dalam bentrokan antara umat Hindu dan Muslim di negara bagian Haryana, India, yang bertetangga dengan ibukota New Delhi, pada hari Senin (31/8/2023), demikian ungkap para pejabat kepolisian kepada Reuters.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Kekerasan meletus ketika sebuah prosesi keagamaan Hindu melewati wilayah Nuh yang didominasi oleh umat Muslim, yang terletak sekitar 50 kilometer jauhnya dari New Delhi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Prosesi tersebut dimaksudkan untuk berpindah dari satu kuil ke kuil lainnya, namun bentrokan terjadi antara dua kelompok dalam perjalanan, yang mengakibatkan tewasnya empat orang,” ujar Krishan Kumar, juru bicara kepolisian Nuh, kepada Reuters.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Gelombang Panas Terjang Asia, Sekolah di Beberapa Negara Terpaksa Ditutup Sementara
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Dia mengatakan dua dari korban tewas adalah anggota penjaga rumah, sebuah pasukan sukarela yang membantu polisi mengendalikan gangguan sipil. “Setidaknya 10 orang personil polisi lainnya terluka dalam bentrokan tersebut,”  kata Krishan Kumar menambahkan.

ADVERTISEMENTS

 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Namun, pada Senin malam, kekerasan meluas ke daerah tetangga Gurugram, di mana sebuah masjid dibakar pada tengah malam, menewaskan satu orang dan melukai satu orang lainnya. Gurugram, yang sebelumnya dikenal sebagai Gurgaon, berbatasan dengan New Delhi dan telah muncul sebagai pusat bisnis untuk negara ini, yang menjadi tempat bagi beberapa perusahaan multinasional.

Perintah larangan telah dikeluarkan untuk distrik ini setelah beberapa mobil dibakar pada hari Senin malam, dan sekolah-sekolah dan perguruan tinggi telah diarahkan untuk tetap tutup hingga hari Selasa (1/8/2023).

Berita Lainnya:
Pesan Biden Sebelum Netanyahu Respon Serangan Iran

“Para penyerang (yang membakar masjid) telah diidentifikasi dan beberapa di antaranya telah ditangkap,” kata Polisi Gurgaon dalam sebuah pernyataan pada Selasa pagi, seraya menambahkan bahwa keamanan di sekitar tempat ibadah juga diperketat.

Ketua Menteri Haryana Manohar Lal Khattar, dalam sebuah posting di platform pesan X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter, juga mengutuk insiden di Nuh, di mana perintah jam malam telah diberlakukan dan Internet dimatikan.

“Mereka yang bersalah tidak akan dibebaskan dengan cara apa pun, tindakan tegas akan diambil terhadap mereka,” katanya.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi