Rabu, 01/05/2024 - 15:07 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EDUKASI
EDUKASI

Unair Siapkan Lulusan yang Cekatan Gunakan AI

ADVERTISEMENTS

 SURABAYA — Kepala Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga (FEB Unair) Gancar Candra Premananto mengatakan, berkembangnya Artificial Intelligence (AI) turut mengancam sejumlah profesi. Utamanya profesi terkait bisnis dan digital.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

“Saat ini beberapa profesi di dunia bisnis dapat hilang dengan kehadiran AI. Contohnya, asisten, penulis naskah, konsultan kreatif, dan masih banyak lagi,” kata Gancar, Senin (11/3/2024). 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Untuk mengantisipasi hal tersebut, FEB Unair telah menyiapkan lulusannya untuk bisa mengelola bisnis dengan dukungan AI. Salah satu upaya yang dilakukan adalah mengirimkan para dosen mengikuti sertifikasi kompetensi profesional AI untuk bisnis, serta menggelar mata kuliah yang dapat mengampu mahasiswa tentang urgensi digitalisasi dan AI.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Mayoritas Perusahaan di Indonesia tak Tambah Karyawan Sepanjang 2023
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Kami sendiri mengadakan kegiatan belajar mengajar untuk mengakomodasi penggunaan AI sebagai personal assistant, baik di level sarjana ataupun pascasarjana. Untuk mahasiswa sarjana, kami telah menyediakan mata kuliah Literasi Digital dan Bisnis, serta Transformasi Digital. Sedangkan untuk mahasiswa magister, kami telah menyediakan mata kuliah Sistem Informasi Bisnis,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS

 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Selain itu, lanjut Gancar, Manajemen FEB Unair juga rutin menggelar seminar internasional bersama para praktisi, hingga menjalin kerja sama dengan Universiti Sains Malaysia (USM) untuk menunjang penggunaan AI dalam dunia kerja. FEB Unair, kata Gancar, sangat menyadari kemajuan teknologi bukanlah hal yang harus dihindari.

Berita Lainnya:
Indonesia Berikan Perhatian Besar kepada Erika AI Global

“Namun harus dijadikan supporting factor untuk kemajuan bisnis. Maka dari itu, Manajemen FEB Unair berencana ke depannya akan menyediakan pelatihan sertifikasi kompetensi riset berbasis AI,” ucapnya. 

Dekan FEB Unair Prof Dian Agustia menegaskan, sudah seharusnya mahasiswa mampu memanfaatkan teknologi sebagai faktor pendorong kesuksesan bisnisnya. Maka dari itu, pihaknya rajin mengirimkan dosen untuk memiliki sertifikasi kompetensi yang mengakomodasi perkembangan yang ada.

“Kami juga merancang proses belajar mengajar yang bukan hanya klasikal, namun mampu memberi pengalaman nyata menggunakan teknologi,” kata dia. 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi