Selasa, 30/04/2024 - 05:08 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LIFESTYLE

Berbaring Bisa Redakan Asam Lambung Tanpa Membatalkan Puasa

ADVERTISEMENTS

Pasien mengalami asam lambung (ilustrasi).

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

TANGERANG — Dokter spesialis penyakit dalam RSUD Kota Tangerang dr Marcellinus Maharsidi mengatakan, meredakan asam lambung ketika puasa dapat dilakukan dengan cara berbaring dan meninggikan kepala menggunakan tumpukan bantal tanpa harus membatalkan puasa.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Bisa juga melonggarkan pakaian agak tidak terlalu sesak. Selain itu, bisa juga dengan tidur menghadap ke kiri untuk mencegah lambung semakin naik ke kerongkongan,” kata dr Marcellinus dalam keterangannya di Tangerang, Sabtu (22/3/2024).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Kemudian apabila saat buka puasa tiba, pastikan memilih menu buka puasa yang sehat seperti minum air putih dan makan kurma.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Cegah TBC dengan Sejumlah Tips dari Dokter Ini

Saat mengonsumsi makanan berat, kunyah secara perlahan dan hindari mengonsumsi makanan yang mengandung lemak tinggi, pedas, gorengan, dan bersantan.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

 

Tidak hanya itu, dr Marcel juga berpesan agar tetap memperhatikan asupan makanan yang baik, memberi jeda 2-3 jam antara selesai makan ke waktu tidur.

“Hindari mengonsumsi minuman beralkohol, bersoda, serta kandungn kafein. Segera periksa ke dokter apabila asam lambung semakin mengganggu aktivitas untuk mendapatkan penanganan yang tepat,” katanya.

Sementara itu, penyebab asam lambung naik saat menjalani puasa adalah akibat kondisi perut yang kosong seharian, sedangkan perut tetap memproduksi asam.

Berita Lainnya:
Ayah Bunda, Ini Bahayanya Jika Anak Mengalami Stunting

Hal itulah yang menyebabkan asam lambung meningkat hingga terasa sesak, mual dan tidak enak di tenggorokan.

“Apabila penyakit asam lambung mulai terasa saat menjalani puasa, bisa diredakan tanpa harus membatalkan puasa,” katanya.

Ia juga menuturkan terdapat dua tipe asam lambung, yaitu tipe fungsional yakni setelah melewati berbagai pemeriksaan tidak ditemukan kelainan yang signfikan.

Sedangkan tipe organik itu disebabkan seperti lambung iritasi, dan gerd. Di Indonesia rata-rata 70-80 persen yang dirasakan pada umumnya yakni asam lambung fungsional.

 

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi