Selasa, 30/04/2024 - 20:53 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LIFESTYLE

Paru-Paru Gadis AS Kolaps Dua Kali Setalah Lima Tahun Ngevape

ADVERTISEMENTS

Seorang perempuan berusia 20 tahun asal Wisconsin, AS, Karlee Ozkurt mengalami kolaps paru-paru sebanyak dua kali akibat kebiasaan menggunakan vape sejak usia 15 tahun.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

JAKARTA — Seorang perempuan berusia 20 tahun, Karlee Ozkurt, mengalami pengalaman mengerikan setelah paru-parunya kolaps dua kali akibat kebiasaan ngevape. Pada usia semuda itu, gadis asal Wisconsin, Amerika Serikat tersebut kini harus menghadapi bekas luka permanen di paru-parunya sebagai dampak dari kebiasaan menghisap rokok elektrik.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Ozkurt mengatakan bahwa awalnya dia mulai memakai vape karena tekanan dari teman-teman sebaya. Dia juga ingin untuk terlihat keren di hadapan kawan yang lebih tua.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Ingat! Pola Makan tak Sehat Faktor Utama Penyakit Jantung  
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Semula, Ozkurt mengira vape lebih aman daripada rokok konvensional. Namun, keputusan ngevape berubah menjadi malapetaka ketika paru-paru mahasiswi kedokteran itu mulai merasakan sakit lima tahun setelah melakukan kebiasaan tersebut.

ADVERTISEMENTS

“Sangat menyakitkan untuk mencoba dan menghirupnya. Seharusnya aku tahu sejak awal bahwa itu bukanlah hal yang baik,” kata Ozkurt, dilansir Express, Selasa (26/3/2024).

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

 

Menurut Ozkurt, menggunakan vape adalah keputusan terburuk dalam hidupnya. Meskipun pada awalnya merasa terbiasa dengan sensasi nikotin saat ngevape, pada akhirnya dia merasa terjebak dalam kebiasaan tersebut.

Berita Lainnya:
Menghirup Asap Vape Tingkatkan Risiko Kanker, Terutama pada Anak

Kecanduan nikotin, Ozkurt terdorong untuk terus menggunakan vape, terutama saat merasa cemas atau stres. Namun, ketergantungannya semakin memburuk, dan dia menemukan dirinya mengunjungi toko vape setiap hari untuk mengatasi keinginan tersebut.

Pada usia 20 tahun, Ozkurt telah mengalami dua kali kejadian di mana paru-parunya mengalami kolaps. Yang pertama terjadi ketika dia sedang bekerja dan merasakan sakit hebat setelah ngevape di toilet. Meskipun awalnya dia tidak menganggap itu serius, namun kondisinya memburuk dan dia harus dibawa ke ruang gawat darurat.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi