Rabu, 29/05/2024 - 08:25 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Ini Pengakuan Pelaku Utama Pembunuhan Mayat dalam Sarung di Pamulang

JAKARTA —  Polisi menangkap dua pria berinisial FA (23 tahun) dan NA (28 tahun) tersangka kasus pembunuhan terhadap pedagang warung kelontong berinisial AH (31 tahun). Pelaku utama, FA mengaku menyesal telah membunuh AH yang tak lain adalah pamannya sendiri.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh

“Saya menyesal atas perilaku saya, dan saya berjanji tidan akan mengulangi lagi,” ujar FA saat ditanya awak media di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (14/5/2024).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh
Berita Lainnya:
DPR Dorong Kejagung Usut Tuntas Dugaan Korupsi Timah yang Rugikan Negara Rp 271 T

Tersangka FA menghabisi nyawa AH dengan membacok kepala korban sebanyak empat kali menggunakan golok milik pedagang kelapa pada hari Jumat (10/5/2024) sekitar pukul 15.30 WIB.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Kemudian tersangka FA dibantu tersangka NA membungkus jasad korban dengan kain sarung dan karung goni. Tersangka FA membuang jasad korban di Jalan Perumahan Makadam H. Saleh, Pamulang, Tangerang Selatan.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan
Berita Lainnya:
Flashback Kanibalisme Pasangan Asal Rusia yang Bunuh 30 Orang dan Memakan Dagingnya

Selain itu, tersangka FA juga mengaku sempat  tersungkur menyesal beberapa saat setelah membacok pamannya hingga tewas. Dia juga merasa kehilangan orang yang telah memberinya pekerjaan sebagai penjaga toko kelontong alias warung Madura. Tersangka sudah bekerja sebagai penjaga warung selama empat bulan sejak bulan Januari 2024 lalu.

 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi