Rabu, 29/05/2024 - 06:52 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Rusia Klaim Hancurkan Lebih Banyak Target Militer Ukraina

Menyajikan data terbaru tentang kerugian Ukraina dalam perang yang dimulai pada 24 Februari, juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia Igor Konashenkov pada konferensi pers di Moskow mengatakan bahwa selama sehari terakhir, pasukan Rusia mencapai titik penempatan sementara untuk “tentara bayaran asing” dan dua baterai peluncur roket ganda dengan rudal berbasis udara presisi tinggi.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh


Peluncuran rudal itu menghancurkan sebuah titik komando, stasiun radar sistem pertahanan udara Buk-M1, dan 63 area konsentrasi tenaga kerja dan peralatan militer, kata Konashenkov.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh


Sebagai hasil dari serangan udara, lebih dari 120 pasukan nasionalis Ukraina dilumpuhkan, dan dua tank, tujuh senjata artileri lapangan, dan 11 kendaraan khusus juga dihancurkan, lanjut dia.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak
Berita Lainnya:
Negara-Negara Eks Uni Soviet Peringati Hari Kemenangan ke-79 Perang Dunia


Sistem pertahanan udara Rusia menembak jatuh delapan drone Ukraina sementara pasukan roket dan artileri menghantam 247 area konsentrasi tenaga dan peralatan militer, 13 titik kontrol, 63 posisi tembak artileri, tujuh unit yang bertanggung jawab atas beberapa peluncur roket serta stasiun peperangan elektronik, kata Konashenkov.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan


Secara total, Ukraina telah kehilangan 201 jet tempur, 130 helikopter, 1.196 kendaraan udara tanpa awak, 338 sistem pertahanan udara, 3.525 tank, 515 peluncur roket ganda, 1.933 senjata lapangan dan 3.583 kendaraan militer dan khusus, sebut dia.

Berita Lainnya:
Korban Serangan Israel di Pengungsian, Jenazah Ayah Gendong Anak tak Bisa Terpisahkan


Lebih dari 4.390 warga sipil tewas di Ukraina sejak perang dimulai pada 24 Februari, sementara lebih dari 14 juta orang terpaksa meninggalkan rumah mereka, termasuk lebih dari 7,3 juta yang telah melarikan diri ke negara lain, menurut angka PBB.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi