Kamis, 02/05/2024 - 22:52 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Dinasti Zankiyah Bangkitkan Semangat Juang Umat Islam

ADVERTISEMENTS

Sejak 1099 M, Baitul Makdis direbut dari kaum Muslimin.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 Prof Ali Muhammad ash-Shallabi dalam Bangkit dan Runtuhnya Daulah Zankiyah(2007) menjelaskan menggambarkan pendiri dinasti Zankiyah, Imaduddin sebagai sosok yang sangat berwibawa. Kepribadiannya sangat kuat sehingga seluruh pasukan benar- benar tunduk kepadanya. Sebagai komandan militer, dirinya juga pemberani serta cerdas. Itu ditandai dengan kemampuannya dalam meracik strategi yang jitu.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


Imaduddin berambisi menyatukan seluruh wilayah Muslim, mulai dari Irak hingga Syam. Dari Mosul, dirinya memimpin pasukan untuk mengua sai Aleppo. Sejak berhasil mengendalikan kota ter sebut, ia semakin mengintervensi situasi dan kon di si politik yang berkembang wilayah kekuasaan nya. Tujuannya ialah mempersatukan umat Islam agar bersama- sama menghadapi bahaya Pasukan Salib.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Sholat Jamak Makmum dengan Orang Mukim atau Sebaliknya, Apakah Boleh?
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Sejak 1099 M, kaum Salibis dapat merebut Baitul Makdis dari Muslimin. Orang-orang Latin itu membantai seluruh penduduk kota suci itu.Jumlah korban diperkirakan mencapai 60 ribu jiwa.Memasuki abad ke-12, berdirilah kerajaan-kerajaan Latin di Yerusalem, Edesa, Antiokhia, dan Tripoli.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh


Sementara Baitul Makdis jatuh ke tangan musuh, umat Islam di Syam tercerai-berai. Hampir di setiap kota setempat terdapat pemerintahan yang independen. Menghadapi realitas itu, Imaduddin bertekad merintis persatuan Muslimin.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Nilai Persatuan dalam Ibadah Haji


Cita-citanya itu tentu bukanlah hal yang mudah untuk diwujudkan. Satu tahun menjelang kematian nya, ia masih terus berupaya menaklukkan Damaskus. Pada 1146, dirinya wafat akibat dibunuh seorang tawanan perang yang berkebangsaan Frank atau Prancis.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


Hingga wafatnya, Imaduddin telah melapangkan ja lan bagi berdirinya kesatuan Muslimin di Bumi Syam.Pada akhirnya, anak keturunannya melanjutkan perjuangan untuk menghalau Pasukan Salib dari tanah suci. Mereka itulah yang kemudian membentuk Dinasti Zankiyah.


 

sumber : Islam Digest

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi