Sabtu, 27/04/2024 - 11:55 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LIFESTYLE

5 Sinyal Samar yang Muncul Sebelum Serangan Jantung

ADVERTISEMENTS

Serangan jantung kerap terjadi secara tiba-tiba.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

JAKARTA — Serangan jantung merupakan keadaan darurat serius yang kerap terjadi secara tiba-tiba. Namun, pada sebagian kasus, ada beberapa pertanda yang mungkin muncul sebelum serangan jantung terjadi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Menurut Harvard Health, ada serangkaian sensasi samar yang dapat menjadi “sinyal” bahwa serangan jantung akan terjadi. Sensasi-sensasi tersebut bisa berupa rasa nyeri, kebas, seperti dicubit, seperti ditusuk, atau rasa tidak nyaman.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

“(Sensasi-sensasi ini bisa muncul pada) satu atau kedua lengan, punggung, leher, rahang, atau perut,” jelas Harvard Health, seperti dilansir Express, Senin (31/10/2022).

ADVERTISEMENTS

Selain sensasi-sensasi samar ini, kejadian serangan jantung juga bisa didahului oleh beberapa tanda lain. Beberapa tanda tersebut adalah sesak napas, mual atau muntah tiba-tiba, perasaan seperti akan pingsan, lelah yang tak biasa, keringat dingin, dan rasa nyeri, lemah, atau berat yang tiba-tiba pada satu atau kedua lengan.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Mengapa Anak-Anak yang Kecanduan Teknologi Kelak Lebih Berisiko Terkena Psikosis?

Orang-orang yang mengalami salah satu atau beberapa gejala ini sangat dianjurkan untuk segera mencari pertolongan medis. Menurut Direktur Medis National Health Service (NHS) Prof Stephen Powis, mengenali dan mengobati serangan jantung dengan cepat bisa mencegah terjadinya ribuan kematian akibat serangan jantung.

“Cukup mudah untuk mengabaikan gejala-gejala awal (serangan jantung) karena tak selalu terasa berat,” ujar Prof Powis.

Hal serupa juga diungkapkan oleh data dari NHS di Inggris. Menurut data NHS, banyak orang yang tidak menyadari bahwa mereka sedang mengalami serangan jantung. Kondisi ini bisa terjadi karena pasien tak mengetahui gejala serangan jantung atau mereka tak merasa keluhan yang mereka rasakan berkaitan dengan kondisi serius.

Berita Lainnya:
Dokter Ingatkan Masyarakat Agar Pilih Daging Tanpa Lemak untuk Lebaran


Oleh karena itu, meski tak terasa berat, Prof Powis mengimbau orang-orang untuk tak menyepelekan gejala serangan jantung yang mereka rasakan. Prof Powis juga mengingatkan bahwa tak ada kata “terlalu cepat” untuk menghubungi layanan kesehatan darurat bila mencurigai adanya gejala serangan jantung pada orang terdekat atau diri sendiri.


“Semakin cepat Anda bertindak, semakin baik peluang pemulihan totalnya,” kata Prof Powis.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi