Rabu, 01/05/2024 - 14:49 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Korut: Latihan Militer Tiga Negara Awal Pembentukan NATO Asia

ADVERTISEMENTS

AS, Jepang, dan Korsel akan melakukan latihan deteksi dan pelacakan rudal gabungan.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 PYONGYANG — Korea Utara menilai latihan bersama Amerika Serikat (AS), Korea Selatan, dan Jepang memiliki tujuan jahat terhadap negara itu. Menurut laporan kantor berita resmi Korea Utara KCNA pada Rabu (29/6/2022), tindakan itu merupakan bagian dari awal yang berbahaya bagi pembentukan ‘NATO versi Asia’.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


“Skema pembentukan aliansi militer AS-Jepang-Korea Selatan, yang dimotivasi oleh kepatuhan Jepang dan Korea Selatan kepada AS, jelas merupakan awal yang berbahaya bagi pembentukan ‘NATO versi Asia’,” kata KCNA menuding AS mengobarkan Perang Dingin baru.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Laporan KCNA datang beberapa jam sebelum para pemimpin Korea Selatan dan Jepang menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) NATO sebagai pengamat untuk pertama kalinya. Mereka juga akan bertemu dengan Presiden AS Joe Biden untuk membahas Korea Utara, pertemuan puncak trilateral pertama sejak 2017.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Jelang Lebaran, Harga Emas Di UEA Rp 1,2 Juta Per Gram


Ketiga negara juga akan melakukan latihan deteksi dan pelacakan rudal gabungan di dekat Hawaii pada Agustus, yang disebut Pacific Dragon. “AS semakin bersikeras pada kerja sama militer dengan antek-anteknya dengan mengabaikan permintaan keamanan utama dan kekhawatiran negara-negara Asia-Pasifik,” kata KCNA.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Dalam pernyataan serupa selama akhir pekan, Kementerian Luar Negeri Korea Utara mengatakan, latihan tersebut menunjukkan kemunafikan tawaran AS untuk keterlibatan diplomatik dan dialog tanpa prasyarat. Washington sebelumnya menawarkan dialog kembali dengan Pyongyang setelah pembicaraan tingkat tinggi antar kepala negara gugur di masa Donald Trump.

Berita Lainnya:
Kanselir Jerman Minta Israel tidak Lakukan Serangan Balasan ke Iran


Korea Utara telah melakukan sejumlah rekor uji coba rudal tahun ini, termasuk rudal balistik antarbenua terbesarnya. Ada kekhawatiran bahwa Korea Utara dapat bersiap untuk menguji senjata nuklir untuk pertama kalinya sejak 2017.


Korea Selatan dan Jepang sama-sama sekutu AS, tetapi hubungan satu sama lain tidak cukup baik akibat ketegangan historis atas pendudukan Jepang di Korea pada periode 1910-1945. Washington telah mendorong Seoul dan Tokyo untuk lebih bekerja sama dalam menghadapi ancaman dari Pyongyang, serta untuk melawan meningkatnya pengaruh Beijing. 


sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi