Sabtu, 27/04/2024 - 09:23 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

OTOMOTIF
OTOMOTIF

Bolehkah Kendaraan Bermesin Euro 4 Minum Biosolar?

ADVERTISEMENTS

Kendaraan niaga kini sudah menggunakan mesin dengan standar Euro 4.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

JAKARTA — PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) menyarankan konsumen menggunakan solar 51 dengan kandungan sulfur 50 ppm sebagai bahan bakar untuk mobil niaga New Colt L300. Kendaraan ini sudah menggunakan mesin berstandar emisi Euro 4.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


Diretor of Sales and Marketing Division PT MMKSI Irwan Kuncoro mengingatkan, konsumen yang sulit mendapatkan solar 51 atau Pertamina Dex selama perjalanan, tetap bisa menggunakan biosolar dalam kondisi darurat. Namun, syaratnya harus melakukan perawatan berkala setelahnya.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Mitsubishi Beri Bocoran Rencana Bawa Xpander Hybrid ke Indonesia


“Maka bagaimana jika konsumen tidak punya pilihan dan hanya punya biosolar? Tidak perlu khawatir, bahan bakar yang tidak tepat tidak akan langsung merusak mesin, tapi perlu perawatan yang rutin,” kata Irwan Kuncoro dalam keterangannya.

ADVERTISEMENTS


New Colt L300 hadir lebih tangguh dengan mesin diesel baru berstandar Euro 4. Terdapat dua pilihan varian untuk New L300 yakni, Pick-up Flat Deck dan Cab Chassis, yang fleksibel dan dapat disesuaikan dengan kesesuaian dan kebutuhan bisnis konsumen.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
BYD Raih Penjualan Mobil Listrik Terbesar di Dunia Tapi Sahamnya Anjlok, Kenapa Ya?


Director of After Sales Division PT MMKSI Eiichiro Hamazaki mengatakan jika customer tidak punya bahan bakar yang sesuai, dia menyarankan agar mereka tetap melakukan perawatan dengan rutin melakukan penggantian fuel filter di diler resmi. Dia menekankan tidak ada resiko kendaraan mati dan mogok mendadak jika menggunakan bahan bakar yang tidak direkomendasikan.


sumber : antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi