Asupan kafein bisa cegah memburuknya gangguan kognitif dari waktu ke waktu.
JAKARTA — Kopi termasuk salah satu minuman populer dengan segudang manfaat jika dikonsumsi secara rutin dalam jumlah yang wajar. Kebiasaan minum kopi terbukti dapat membantu menangkal peradangan, juga meningkatkan kewaspadaan dan tingkat energi.
Penelitian terbaru mengungkap bahwa minum kopi ampuh menjaga kesehatan otak dan membuatnya tetap muda. Studi yang diterbitkan di Nutritional Neuroscience itu mengumpulkan data dari Survei Pemeriksaan Kesehatan dan Gizi Nasional Amerika Serikat selama periode 2011 hingga 2014.
Data yang dihimpun berfokus pada hubungan antara kafein dan fungsi kognitif dari 827 peserta yang berusia 60 tahun atau lebih tua. Hasil penelitian menunjukkan bahwa asupan kafein membantu mencegah memburuknya fungsi kognitif dari waktu ke waktu.
“Semakin banyak kopi dipelajari, semakin sering manfaat kesehatan dari kopi menjadi jelas,” ungkap ahli diet klinis senior di pusat medis Universitas California Los Angeles, Amerika Serikat, Dana Ellis Hunnes, dikutip dari laman Eat This, Senin (11/7/2022).
Hunnes menjelaskan bahwa kopi bermanfaat bagi otak lantaran memuat banyak polifenol dan antioksidan dengan sifat antiinflamasi. Asisten profesor di sekolah kesehatan masyarakat UCLA Fielding itu mengatakan kombinasi kandungan yang ada berperan dalam mengurangi risiko gangguan kognitif.
Setelah mengetahui manfaatnya, sebagian orang mungkin bertanya-tanya berapa banyak kopi yang sebaiknya diminum untuk mendapatkan efek positif tersebut. Hunnes merangkum bahwa kebanyakan penelitian menyarankan untuk minum kopi maksimal tiga hingga empat cangkir per hari.
Secangkir kopi yang dimaksud sekitar enam sampai delapan ons. Penting juga untuk dicatat bahwa manfaat optimal bisa didapatkan seseorang ketika memilih kopi hitam atau minuman kopi dengan zat tambahan (misalnya gula, susu, atau krimer) dalam jumlah minimal.
Sumber: Republika
