Minggu, 05/05/2024 - 01:43 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIFINANSIAL

Buka FMCBG, Sri Mulyani Janji Dorong Konsensus Bersama

ADVERTISEMENTS

Menkeu Sri Mulyani berharap ada langkah konkret dalam pembahasan FMCBG

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 NUSA DUA — Indonesia mendorong pembahasan langkah konkret yang dapat langsung diimplementasikan dalam merespons tantangan krisis saat ini. Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani saat membuka Pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral G20 mengatakan seluruh dunia mengandalkan kolaborasi G20 untuk menghentikan krisis global.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


“Kita harap bisa mencapai konsensus untuk dikerjakan bersama sebagai upaya menyelamatkan ekonomi dunia, G20 harus terus menunjukkan peran kuat dan signifikan sebagai forum besar yang berkontribusi tinggi pada ekonomi global,” katanya dalam pembukaan pertemuan Finance Minister Central Bank Governor (FMCBG), Jumat (15/7).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Agenda pertama yang dibahas pada sesi awal adalah perkembangan ekonomi dunia. Sri menyebut dunia sedang menghadapi krisis energi dan pangan yang menjadi tantangan signifikan di sisi moneter dan fiskal dalam beberapa waktu belakangan.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Belasan Penerbangan dari dan Menuju Manado Tertunda Erupsi Gunung Ruang


Bank dunia memperkirakan harga minyak mentah naik 350 persen dalam dua tahun sejak April 2020. Peningkatan tersebut adalah yang terbesar untuk periode dua tahun sejak 1970-an.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


Pada bulan Juni 2022, harga gas alam di Eropa meningkat hingga sebesar 60 persen hanya dalam dua minggu. Ini membawa dampak ekonomi tapi juga politik yang besar di Sri Lanka, Ghana, Peru, Ekuador dan di tempat lainnya.  

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


“Saya pikir kita semua ingat di awal pandemi di bulan April 2020, ada dua hari dimana semua harga nol bahkan negatif dan sekarang kita menghadapi situasi ekstrem yang sangat berbeda,” kata Sri.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Menhub Ungkap Tiga Titik Arus Mudik di Jalur Darat Butuh Penanganan Khusus


Ia menyebut saat ini dunia berada di tengah krisis energi yang sangat mengancam pemulihan ekonomi akibat pandemi. Kenaikan harga komoditas dan perang memperburuk lonjakan inflasi global, dan meningkatkan ketidakstabilan sosial lebih lanjut.


“Kita bisa melihat penurunan lebih lanjut standar hidup masyarakat, terutama untuk rumah tangga miskin dan rentan,” katanya.


Negara-negara pengimpor komoditas berpenghasilan rendah kemungkinan besar akan terkena dampaknya. Ini dapat menyebabkan kerusuhan sosial dan politik lebih lanjut.


Ia berjanji untuk terus memberikan update dari setiap agenda dalam pertemuan dan mengerahkan segala sumber daya untuk menghasilkan konsensus bersama. Ia mendorong para delegasi memiliki semangat kolaborasi yang sama.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi