Selasa, 21/05/2024 - 23:47 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Menlu Turki: Sekarang Saatnya Fokus pada Gencatan Senjata di Ukraina

Berbicara pada konferensi pers di Ankara, Cavusoglu memuji kesepakatan ekspor biji-bijian yang ditandatangani di Istanbul Jumat lalu dengan PBB, Rusia, dan Ukraina.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak


Dia mengatakan hambatan “untuk ekspor tidak hanya barang biji-bijian Ukraina tetapi juga produk biji-bijian dan pupuk Rusia” telah teratasi, dan membantu memberi makan dunia yang kelaparan.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan


Para pihak, selama pembicaraan di Istanbul, sepakat untuk membentuk pusat koordinasi untuk melakukan inspeksi bersama di pintu masuk dan keluar pelabuhan serta memastikan keamanan rute.


Dipuji secara internasional atas peran mediatornya, Turki telah berkoordinasi dengan Moskow dan Kyiv untuk membuka koridor dari kota pelabuhan Ukraina Odesa untuk melanjutkan pengiriman biji-bijian global, yang telah lama terhenti karena perang Rusia-Ukraina, sekarang di bulan keenam.

Berita Lainnya:
Lokasi Helikopter Jatuh Presiden Iran Ditemukan, tak Ada Tanda Kehidupan, termasuk Raisi


Menyatakan harapan bahwa kesepakatan itu akan dilaksanakan tanpa gangguan atau masalah, Cavusoglu mengatakan biji-bijian dan gandum kemudian dapat diangkut ke negara-negara yang sangat membutuhkan.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


Jika kesepakatan itu berhasil dilaksanakan, imbuh dia, “itu benar-benar dapat meningkatkan kepercayaan antara Rusia dan Ukraina.”

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


“Sekarang saatnya untuk fokus pada gencatan senjata. Ini bukan hanya proses yang harus dilakukan di tingkat menteri luar negeri,” tambah Cavusoglu, menyuarakan kesiapan Turki untuk menjadi tuan rumah dan menengahi pembicaraan antara Rusia dan Ukraina menuju perdamaian abadi.

Berita Lainnya:
Israel: Jika Kesepakatan Soal Sandera dengan Hamas Tercapai, Serangan ke Rafah Dibatalkan


Menekankan tidak ada yang kalah dalam perjanjian damai jika ada gencatan senjata yang adil, Cavusoglu mengatakan perang terhadap Ukraina pada akhirnya akan berakhir di meja perundingan.

ADVERTISEMENTS


“Turki akan melanjutkan upayanya untuk membuat pihak-pihak kembali ke meja diplomasi sesegera mungkin,” ujar dia.

ADVERTISEMENTS


Dengan tetap membuka komunikasi dengan Ukraina dan Rusia, Turki telah dipuji karena peran utamanya dalam membawa negara-negara itu bersama-sama untuk bergerak menuju perdamaian, termasuk pertemuan Maret ini di resor tepi laut Turki, Antalya.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi