Minggu, 05/05/2024 - 17:54 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

APLIKASITEKNOLOGI

Mantan Pegawai Twitter Akui Twitter Sesatkan Publik

ADVERTISEMENTS

Mantan kepala keamanan Twitter sebut banyak staf yang bisa mengakses data pengguna

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 JAKARTA – Mantan kepala keamanan Twitter Peiter Zatko mengatakan kepada anggota parlemen Amerika Serikat (AS) bahwa perusahaan itu menyesatkan publik terkait keamanan platform. Dia mengklaim data pengguna tidak cukup terlindungi dan banyak staf yang memiliki akses ke sana.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


Zatko memberikan bukti menyusul pengaduan sepanjang 84 halaman yang dia buat tentang praktik keamanan di dalam jejaring sosial. Pada Januari, Zatko dipecat.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Selain itu, dia juga mengatakan denda yang dikenakan oleh regulator atas pelanggaran aturan tentang perlindungan data tidak mengganggu Twitter sama sekali. Dalam kesaksiannya, Zatko menggambarkan perusahaan seperti sebuah organisasi yang memprioritaskan perolehan pendapatan. Pada awal persidangan, dia menangis tentang perannya sebagai pelapor dan mengatakan itu bukan keputusan yang dia ambil dengan mudah.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
PANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital bersama Stake Holders Internet Indonesia


Keamanan nasional

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


Dilansir BBC pada Rabu (13/9/2022), selama interogasi dia telah menyatakan kekhawatiran terkait Twitter yang membawa iklan dari organisasi yang mungkin atau tidak berhubungan dengan pemerintah China. Ini merupakan sebuah potensi risiko keamanan nasional.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


Ketika dia menyampaikan kekhawatirannya kepada para eksekutif Twitter, dia diberitahu bahwa akan terkena masalah jika kehilangan aliran pendapatan tersebut. Selain itu, Zatko mengaku telah terganggu dengan masalah keamanan nasional. Dia mengklaim setengah karyawan perusahaan mempunyai akses ke data pribadi pengguna dan Twitter tidak mencatat aktivitas mereka.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh


Elon Musk dan spam


Sebelumnya, Zatko mendukung klaim CEO Tesla Elon Musk bahwa Twitter memiliki jumlah spam dan akun palsu lebih banyak daripada yang telah diakui perusahaan. Secara pribadi, dia dipekerjakan oleh salah satu pendiri Twitter dan mantan CEO Jack Dorsey.

Berita Lainnya:
Inilah 5 Keunggulan Samsung S23, Ponsel Berukuran Kecil dengan Performa Berkelas Dengan Harga Terjangkau di Blibli


Pelapor mengatakan informasi pribadi seseorang terancam. Informasi yang dimiliki tentang pengguna meliputi:


1.Nomor telepon


2.Alamat IP


3.Alamat email


4.Jenis perangkat


5.Jenis peramban


6.Lokasi pengguna


“Data ini dapat memungkinkan seseorang menjadi sasaran di dunia nyata”, katanya. Zatko sebelumnya bekerja untuk pemerintah AS dan Google. Ia juga dihormati di komunitas keamanan informasi.


Pengacaranya John Tye menggambarkan Zatko sebagai pria yang sangat luar biasa. Senator Chuck Grassley dari Komite Kehakiman AS mengatakan dalam sambutan pembukaannya bahwa CEO Twitter Parag Agrawal telah menolak untuk menghadiri sidang.


Aktivitas terakhir Agrawal di akun Twitternya adalah tweet ulang dari ketua perusahaan Bret Taylor sebagai tanggapan terhadap Elon Musk pada 4 Agustus. Twitter telah mengatakan bahwa Peiter Zatko kehilangan pekerjaannya karena kepemimpinan yang tidak efektif dan kinerja yang buruk.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi