Sabtu, 27/04/2024 - 09:21 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Muslim Mississippi Utara Bangun Masjid Pertama

ADVERTISEMENTS

Masjid itu dirancang akan memiliki kapasitas untuk sekitar 150 orang.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 MISSISSIPPI — Sebuah masjid akan dibangun kota Danau Horn di Mississippi Utara, Amerika Serikat. Itu akan menjadi masjid yang pertama didirikan di Mississippi Utara.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


Akhir pekan lalu sebanyak 40 orang berkumpul untuk menanam sebuah pohon Magnolia di sebidah tanah kosong seluas 80 hektare di kota Danau Horn yang rencananya akan menjadi lokasi pembangunan masjid dan pemakaman Muslim yang pertama di Mississippi Utara. Penanaman pohon itu merupakan lambang sejarah ketika membangun rumah ibadah di Mississippi Utara.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


 

ADVERTISEMENTS


“(Masjid) ini akan terbuka untuk semua orang, semua orang yang ingin tahu siapa kami,” kata Nadera Abuirshaid salah satu warga Muslim yang ikut dalam seremonial penamaan pohon Magnolia di lokasi pembangunan masjid seperti dilansir Iqna.ir, Rabu (26/10/2022).

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Allah Menyukai Hamba yang Beramal Shaleh


 


Menurut Nadera ketika masjid itu telah selesai dibangun maka keluarga Muslim tidak harus melakukan perjalanan 40 menit ke Memphis untuk melakukan sholat berjamaah. Pada tahun lalu pejabat kota Danau Horn menolak izin pembangunan masjid. Namun para pendiri masjid menggugat dan menyatakan penolakan itu tanpa alasan yang mendasar. Terlebih adanya komentar sebagian orang yang menunjukan adanya sentimen anti Muslim. 

Berita Lainnya:
Usai Ngaku Sedih atas Penderitaan Gaza, Biden Justru Pasok Bom untuk Israel


 


Pada akhirnya hakim federal memutuskan menyetujui proyek pembangunan masjid, dan memperbolehkan pembangunan  dilakukan awal tahun ini. Selain itu hakim federal juga memberikan izin pembangunan area pemakaman Muslim bersamaan dengan proyek pembangunan masjid.


 


Salah satu pendiri masjid, Riyadh Elkhayyat mengatakan dia sekarang dapat memusatkan perhatian pada pembangunan dan menjalin kemitraan antar agama. “Saya pikir ada ketakutan di antara beberapa orang tetangga. Tapi saya pikir ketakutan itu akan hilang begitu mereka menyadari siapa kita, dan mereka tahu siapa kita,” kata Riyadh.


Masjid itu dirancang akan memiliki kapasitas untuk sekitar 150 orang.


 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi