Jumat, 26/04/2024 - 20:24 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Jerman Setuju Ekspor Tank Ke Ukraina Bila AS yang Kirim

ADVERTISEMENTS

Tank Leopard digunakan angkatan darat di Eropa dan dianggap cocok untuk Ukraina

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

BERLIN — Sumber pemerintah Jerman mengatakan Berlin akan mengizinkan tank produksi Jerman diekspor ke Ukraina untuk membantu pertahanan melawan Rusia bila Amerika Serikat (AS) bersedia mengirim tanknya sendiri.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Sumber yang tidak bersedia disebutkan namanya itu mengatakan beberapa hari terakhir Kanselir Jerman Olaf Scholz menekankan syarat tersebut di sejumlah pertemuan tertutup. Sekutu-sekutu Barat akan bertemu di pangkalan udara AS di Jerman untuk membahas pengiriman lebih banyak senjata ke Ukraina, Jumat (20/1/2023) besok.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Pembahasannya fokus pada Jerman yang memiliki hak veto pada setiap keputusan pengiriman tank Leopard. Tank itu digunakan angkatan darat di seluruh Eropa dan dianggap cocok untuk Ukraina.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Kemenlu Sebut tidak Ada WNI Terdampak Serangan Iran ke Israel

Di World Economic Forum (WEF) di Davos, Swiss, Presiden Polandia Andrzej Duda mengatakan ia takut Rusia sedang mempersiapkan serangan baru ke Ukraina beberapa bulan ke depan. Karena itu penting untuk memberikan bantuan tambahan pada pemerintah Kiev berupa tank modern dan rudal.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Polandia dan Finlandia sudah mengatakan mereka akan mengirimkan tank-tank Leopard bila Jerman menyetujuinya. Berlin mengatakan keputusan itu menjadi agenda pertama menteri pertahanan yang baru Boris Pistorius yang akan menyambut Menteri Pertahanan AS Llyod Austin, Kamis (19/1/2023) ini.

AS berkomitmen sekitar 24 miliar dolar AS untuk membantu Ukraina menghadapi invasi Rusia. Sumber pemerintah AS yang tidak disebutkan namanya mengatakan Presiden Joe Biden akan menyetujui pengiriman kendaraan tempur Stryker ke Ukraina tapi tidak mengirimkan tanknya sendiri seperti M1 Abrams.

Berita Lainnya:
Imbas Serangan Iran, Sejumlah Negara Timteng Tutup Wilayah Udara

Pada pekan ini Inggris menekan Berlin untuk menjadi negara Barat pertama yang mengirimkan tanknya ke Ukraina. Britania berjanji mengirimkan skuadron tank Challengers tapi Leopard dinilai tank paling cocok untuk pasukan skala besar Ukraina.

Surat kabar Wall Street Journal yang mengutip pejabat pemerintah Jerman, menjadi media pertama yang melaporkan situasi tank Jerman. Media Jerman Sueddeutsche Zeitung dan Bild juga mempublikasikan laporan serupa.

sumber : Reuters

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi