Rabu, 01/05/2024 - 14:17 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Penyintas Gempa di Aleppo Cari Korban Hilang

ADVERTISEMENTS

Aleppo menjadi salah satu kota yang paling terdampak gempa

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

ALEPPO — Setelah gempa merubuhkan gedung tempat keluarganya tinggi di Aleppo, Suriah, Youssef berhasil menghubungi kerabatnya yang terjebak di bawah puing-puing bangunan. Ia masih mendengar suaranya meski jaringan buruk.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Sejak itu pria 25 tahun tersebut berdiri di dekat puing-puing di tengah musim dingin yang membekukan. Tapi ia tidak bisa menghubungi kerabatnya itu lagi.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Saya masih menunggu kabar dari ayah saya, ibu saya, saudara laki-laki saya, saudara perempuan saya dan putranya, sampai saat ini tidak ada yang tahu mengenai mereka,” katanya, Rabu (8/2/2023).

ADVERTISEMENTS

“Saya berbicara pada mereka dan saya mendengar suara mereka, tapi sayangnya seperti yang anda lihat, kerja mereka (tim penyelamat) sangat lambat dan mereka tidak memiliki cukup peralatan,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Di jalan, pria, wanita dan anak-anak membungkus tubuh mereka dengan selimut. Berkerumun di api unggun yang dinyalakan di trotoar. Banyak yang tidur di dalam mobil atau van yang di parkir dekat bekas rumah mereka, sebagian berbaring di jalanan yang dingin.

Berita Lainnya:
AS 'Geram' Atas Serangan Udara Israel Terhadap Konvoi Bantuan World Central Kitchen

Aleppo yang pernah terkenal dengan pasar labirinnya, bangunan abad pertengahan, pemandian berkubah dan benteng kuno yang megah hancur oleh perang saudara yang berlangsung selama satu dekade lebih. Sebelum pemerintah merebut kembali kantong-kantong pemberontak pada tahun 2016.

Kini Aleppo menjadi salah satu kota yang paling terdampak gempa bermagnitudo 7,8 pada Senin lalu. Bencana itu menewaskan lebih dari 12 ribu orang di Turki dan Suriah.

Pemerintah setempat mengatakan setidaknya 390 orang meninggal dunia dan 750 lainnya terluka di Provinsi Aleppo. Lebih dari 50 bangunan ambruk.

Banyak bangunan di Aleppo yang sudah lemah akibat perang selama 12 tahun. Apartemen Youssef terletak di Bustan al-Basha, garis depan pertempuran selama perang saudara.

Gempa juga merusak kebanggaan kota itu, sebuah benteng kuno yang masuk daftar warisan budaya UNESCO. Benteng itu rusak selama perang saudara dan gempa mengurangi struktur bangunan yang tersisa.

Berita Lainnya:
Ungkapan Isi Hati Anak Gaza di Palestina Saat Idul Fitri di Pengungsian

Bagi warga Aleppo yang masih memulihkan kembali komunitas mereka usai perang saudara bertahun-tahun. Kini gempa menambah penderitaan mereka.

Di rumah sakit al Razi, Bakr yang berusia 27 tahun mengatakan ia satu dari tiga orang yang selamat saat gedung tempat tinggalnya ambruk. Orang tua, saudara laki-laki dan enam keponakannya meninggal dunia.

“Gedung ambruk di atas kami,” katanya sambil berbaring di rumah sakit.

Tim penyelamat dari pihak pemerintah maupun pemberontak mengatakan perang telah menghabiskan sumber daya mereka. Kini mereka membutuhkan bantuan dan peralatan berat untuk memfasilitasi operasi pencarian dan penyelamatan.

Pemerintah Suriah sudah menerima bantuan dari negara-negara Arab termasuk Mesir dan Irak serta sekutu dekatnya Rusia. Moskow mengirimkan tim penyelamat dan mengerahkan pasukannya di Suriah untuk bergabung dalam proses penyelamatan di negara itu termasuk di Aleppo.

Tidak banyak bila ada bantuan ke daerah yang dikuasai pemberontak.

sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi