Selasa, 30/04/2024 - 01:52 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIFINANSIAL

Cegah Infrastruktur Mangkrak, PII Biayai 48 Proyek Negara

ADVERTISEMENTS

Pekerja menggunakan alat berat menyelesaikan proyek pembangunan tol Rangkasbitung-Panimbang seksi II di Lebak, Banten, Ahad (26/2/2023).

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 JAKARTA — Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan, selama 13 tahun berdiri, PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) atau PT PII telah membiayai 48 proyek infrastruktur negara. Hal tersebut diungkapkan Sri Mulyani dalam Innovative Financing in Unity yang disiarkan secara daring pada Rabu (1/3/2023).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Selama ini, lanjut Sri Mulyani, PT PII menjadi jawaban ketika ada kebutuhan infrastruktur yang mendesak. Menurutnya, bukan tidak mungkin, akan banyak infrastruktur yang mangkrak bila tidak mendapatkan pembiayaan serta penjaminan dari PT PII.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Ada 48 proyek infrastruktur dan penjaminan BUMN dengan nilai Rp 533 triliun, dengan nilai penjaminan Rp 94 triliun. Kelihatannya simpel tapi sebenarnya menggambarkan perjalanan dari mulai Kemenkeu membentuk PT PII ini,” ungkapnya.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Kemenhub Catat 4 Juta Penumpang Jalur Udara Selama Periode Mudik Lebaran

Selama 13 tahun, kata Sri Mulyani, PT PII meminimalisir kesenjangan infrastruktur antara satu daerah dengan daerah lain. Karena, sebelumnya, pembangunan infrastruktur harus menunggu turunnya APBN, kehadiran PT PII memberikan jalan kepada pemerintah untuk menggelontorkan dana secara lebih fleksibel.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Hal senada disampaikan Direktur Utama PT PII Wahid Sutopo. Sejak 2009 hingga saat ini PT PII telah memberikan penjaminan untuk 48 proyek pembangunan dengan nilai investasi sebesar Rp 497 triliun.

Berita Lainnya:
Ini Strategi Kemenhub Jika Terjadi Kepadatan di Pelabuhan Ketapang

“Sejak berdiri, PT PII telah mendapatkan penyertaan modal negara sebesar Rp 10,65 triliun yang menjadi dasar bagi kami untuk dapat menyalurkan penjaminan,” kata dia.

Salah satu skema pembiayaan dari PT PII adalah pembiayaan inovatif yang melibatkan pihak swasta melalui skema kerja sama pemerintah dengan badan usaha (KPBU). Inovasi instrumen ini memudahkan pembangunan infrastruktur dilakukan secara cepat, karena pembangunan tidak dibebankan pada APBN.

Saat ini, PT PII diproyeksikan dapat berkontribusi dalam meningkatkan perekonomian nasional selama masa konsesinya yang berkisar antara 15-30 tahun sebesar Rp 1.100 triliun untuk berbagai sektor. Proyeksi ini berdasarkan kajian yang dilakukan oleh PT PII dibantu oleh beberapa perguruan tinggi.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi