Jumat, 26/04/2024 - 22:49 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Ayah Shane: Anak Saya Penurut dan Sempat Ngojek Online Bantu Saya

ADVERTISEMENTS

 JAKARTA — Ayah Shane Lukas, Tagor Lumbantoruan berpesan kepada putranya untuk bersikap jujur selama menjadi saksi dalam persidangan AG (15 tahun) selaku anak berkonflik dengan hukum atas kasus penganiayaan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Pesan saya ke Shane ungkap semuanya, jangan diulangi, jangan ada yang dikurangi, jangan ada yang ditambah. Jujur,” kata Tagor di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (4/4/2023).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Tagor menyampaikan kunjungannya ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan untuk mengantarkan pakaian berwarna putih dan celana hitam serta sarapan.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Dia juga menyampaikan anaknya menyesal sehingga membuat surat permintaan maaf kepada David dan keluarganya tanpa sepengetahuan dirinya.

ADVERTISEMENTS

“Yang pertama surat untuk David minta maaf melalui kuasa hukum, kedua hadir melalui media surat terbuka,” tambahnya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Pemkot Pariaman Siap Sambut Wisatawan pada Libur Lebaran 2024

Lebih lanjut, Tagor menggambarkan sosok anaknya memiliki sifat penurut, rajin berkabar lewat pesan singkat, hingga disiplin jam pulang yakni 22.00 WIB

“Anak saya ini kan baru lulus SMA, sempat ngojek online bantu saya, kita berdua saja di rumah ibunya sudah meninggal tiga tahun yang lalu,” terang Tagor.

Selain itu, Ayah Mario Dandy Satrio sekaligus mantan pejabat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan Rafael Alun Trisambodo sempat tak menghiraukan pesan singkat ayah Shane Lukas usai anaknya ditetapkan sebagai tersangka pada Jumat (24/2).

“Waktu itu saya tanyakan ke Dandy mana orangtuanya, saya juga sudah chat perkenalan sebagai orangtua Shane tapi hanya dibaca tidak direspons,” kata Tagor di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa.

Berita Lainnya:
Dilaporkan ke Polda Metro, Alexander Marwata: Sepertinya Ingin KPK Gaduh

Tersangka Mario Dandy Satriyo (20), Shane Lukas (19) dan Anastasia Pretya Amanda (19) atau APA menjadi saksi dalam sidang pemeriksaan anak berkonflik dengan hukum AG (15) terkait kasus penganiayaan D di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel).

APA datang membawa komputer jinjing seraya berjalan berdampingan dengan kuasa hukumnya, Enita Adyalaksmita pukul 09.28 WIB.

Kemudian Mario dan Shane mendatangi Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pukul 09.43 WIB WIB menggunakan mobil polisi. Sebelumnya, AG pertama mendatangi Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada pukul 08.04 WIB mengenakan jaket bertudung abu-abu.

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi