Kamis, 02/05/2024 - 17:04 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Iran Sita Tanker, AS Gandakan Pertahanan di Selat Hormuz 

ADVERTISEMENTS

Gambar video yang dirilis Angkata Laut AS, menunjukkan tanker minya berbendera Panama, Niovi dikepung kapal Garda Revolusi Iran di Selat Hormuz pada 3 Mei 2023.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

WASHINGTON — Militer Amerika Serikat (AS) akan meningkatkan postur pertahanan di wilayah Teluk menyusul penyitaan terhadap kapal-kapal pelayaran tanker komersial oleh Iran dalam beberapa bulan terakhir, demikian ungkap para pejabat AS, Jumat (12/5/2023).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Iran dianggap mengganggu hak navigasi 15 kapal komersial berbendera internasional. “Departemen Pertahanan akan melakukan serangkaian langkah untuk meningkatkan postur pertahanan kami di Teluk Arab,” kata juru bicara Gedung Putih John Kirby.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Kirby menambahkan, dalam beberapa pekan mendatang ada koordinasi dengan sejumlah negara sekutu di Selat Hormuz. 

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Dubes Iran: Hari Al-Quds Momentum Sampaikan Solidaritas Palestina

Armada Kelima Angkatan Laut AS yang berbasis di Bahrain bersama sekutu regional akan meningkatkan patroli kapal dan pesawat terbang di sekitar Selat Hormuz.’’Penyitaan oleh Iran harus dihentikan,’’ ujar Komandan Armada Kelima, Laksamana Madya Brad Cooper.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Seorang juru bicara dari Komando Pusat militer AS yang berbasis di Florida, yang mengawasi pasukan Amerika di Timur Tengah, mengatakan AS sedang mendiskusikan berbagai opsi dengan mitra regional.

“Setiap keputusan tentang postur pasukan akan dibuat setelah berkonsultasi dengan sekutu-sekutu kami dan akan konsisten dengan keinginan bersama untuk memastikan keamanan dan kebebasan navigasi bagi semua negara,” ujar juru bicara tersebut.

Berita Lainnya:
Serangan Israel ke Konsulat Iran, Menlu: AS Harus Bertanggung Jawab

 

Langkah-langkah tersebut diambil setelah Iran menyita kapal tanker minyak kedua dalam sepekan di perairan Teluk pada awal bulan ini. Departemen Luar Negeri AS menyerukan pembebasan kapal tersebut.

Angkatan Laut AS mengatakan pada 3 Mei lalu, kapal tanker minyak berbendera Panama, Niovi, ditangkap Angkatan Laut Korps Garda Revolusi Islam Iran ketika melewati Selat Hormuz. Kejadian sama dialami tanker minyak berbendera Kepulauan Marshall di Teluk Oman.

Sekitar seperlima dari minyak mentah dan produk minyak dunia melewati Selat Hormuz. Kawasan ini merupakan sebuah titik persimpangan antara Iran dan Oman, menurut data dari perusahaan analisis Vortexa. 

sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi