Sabtu, 25/05/2024 - 12:48 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Tetesan Air Mata Rasulullah SAW di Makam Sang Ibunda

 JAKARTA –  Kematian adalah sesuatu yang telah ditetapkan Allah SWT atas seluruh anak Adam. Allah SWT berfirman: 

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

كُلُّ نَفْسٍ ذَآئِقَةُ ٱلْمَوْتِ ۗ وَإِنَّمَا تُوَفَّوْنَ أُجُورَكُمْ يَوْمَ ٱلْقِيَٰمَةِ ۖ فَمَن زُحْزِحَ عَنِ ٱلنَّارِ وَأُدْخِلَ ٱلْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ ۗ وَمَا ٱلْحَيَوٰةُ ٱلدُّنْيَآ إِلَّا مَتَٰعُ ٱلْغُرُورِ

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

“Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan.” (QS Ali Imran ayat 185)

Ibnu Katsir menjelaskan, Allah SWT memberikan kabar umum yang meliputi seluruh makhluk-Nya, bahwa setiap yang berjiwa akan merasakan mati, sebagaimana firman-Nya:

كُلُّ مَنْ عَلَيْهَا فَانٍ وَيَبْقَىٰ وَجْهُ رَبِّكَ ذُو الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Semua yang ada di bumi itu akan binasa. Dan tetap kekal Dzat Tuhanmu yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan.” (QS Ar Rahman ayat 26-27)  

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Tiga Macam Ujian Dari Allah

Tentu sulit menahan kesedihan atas berpulangnya orang yang kita cintai. Seperti ayah, ibu, istri atau siapapun itu. Bahkan Nabi Muhammad SAW pernah meneteskan air mata di hadapan makam ibunda beliau. 

Mata Rasulullah SAW tidak mengeluarkan air mata saat ditinggalkan oleh sang ayah. Karena waktu berpulangnya Abdullah bin Abdul Muthalib itu adalah ketika Nabi SAW masih dalam kandungan ibunya, Aminah binti Wahb. Hingga kemudian, Nabi SAW hidup selama enam tahun bersama sang ibunda. 

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

Diriwayatkan dari Abu Hurairah, Nabi SAW biasa berziarah ke makam sang ibunda. Berikut ini bunyi haditsnya, yang tercantum dalam Shahih Muslim. 

 زَارَ النبيُّ صَلَّى اللَّهُ عليه وَسَلَّمَ قَبْرَ أُمِّهِ، فَبَكَى وَأَبْكَى مَن حَوْلَهُ، فَققالَ: اسْتَأْذَنْتُ رَبِّي في أَنْ أَسْتَغْفِرَ لَهَا، فَلَمْ يُؤْذَنْ لِي، وَاسْتَأْذَنْتُهُ في أَنْ أَزُورَ قَبْرَهَا، فَأُذِنَ لِي، فَزُورُوا القُبُورَ؛ فإنَّهَا تُذَكِّرُ المَوْتَ. 

Berita Lainnya:
Menyebut Muhammad SAW Saja tanpa Gelar Seperti Nabi atau Rasulullah, Apa Hukumnya?

Abu Hurairah berkata bahwa Nabi Muhammad SAW berziarah ke makam sang ibunda. Beliau pun meneteskan air mata. Orang-orang di sekitarnya juga menangis. Kemudian beliau SAW bersabda, “Aku memohon kepada Rabb-ku untuk mengampuninya, namun tidak diperkenankan oleh-Nya. Dan aku meminta izin kepada Rabb-ku untuk menziarahi kuburnya, Dia memberi izin. Maka ziarah kuburlah karena akan mengingatkan kalian pada kematian.” (HR Muslim) 

Baca juga: Bersyahadat tanpa Paksaan, Mualaf Julianne Froyseth: Islam Agama yang Rasional

Ustadz Abdul Somad (UAS) dalam bukunya yang berjudul “37 Masalah Populer”, menjelaskan, hadits itu tidak menyatakan bahwa Aminah (ibunda Rasulullah SAW) masuk neraka. Hadits ini hanya menerangkan, Rasulullah SAW tidak diberi izin untuk memohonkan ampunan. Allah SWT tetap mengizinkan Nabi SAW untuk berziarah ke kubur Aminah. Jika sang ibunda kafir, pastilah dilarang ziarah ke kuburnya.

 

Sumber: akhbarona   

 

 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi