Rabu, 01/05/2024 - 16:18 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Tren Boikot Produk Penjajah Israel di Pedagang dan Keluarga Muslim India

ADVERTISEMENTS

JAKARTA — Tekanan dunia melakukan boikot perusahaan-perusahaan yang mendukung Israel semakin meluas, tak terkecuali di India. Meskipun Perdana Menteri India Narendra Modi secara terbuka memberikan dukungannya terhadap Israel, tapi itu tidak berlaku kepada penduduk India yang beragama Islam.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Dikutip dari Aljazeera baru-baru ini, sejumlah pemilik toko Muslim di India menyatakan tidak lagi menyediakan produk-produk Israel dan Amerika Serikat (AS) untuk mendukung rakyat Palestina. Salah satunya adalah Mohammad Nadeem, meskipun membuat pendapatannya menurun, ia dengan percaya diri memboikot semua produk yang berafiliasi dengan Israel dan AS.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Saat ini, di toko kelontong miliknya sudah tidak lagi menjual produk Coca Cola ataupun Pepsi. Menurutnya, hanya cara inilah yang bisa ia lakukan untuk melawan Israel. Beruntungnya, masih banyak konsumen yang mendukung aksi boikot tersebut, para pembeli pun memilih untuk membeli dan mencari alternatif produk lain.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Mengapa Media Sosial Nggak Diboikot Pendukung Palestina?
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Kami tidak dapat melawan mereka (Israel) secara langsung, tapi kami dapat memboikot ekonomi mereka. Menurut saya, ketika boikot itu dilakukan maka akan terasa dampaknya dan itu sudah terjadi sekarang,” tuturnya.

ADVERTISEMENTS

Aksi boikot ini bahkan telah  menjadi sebuah tren baru di lingkungan Muslim India. Para keluarga Muslim di India meyakini dengan memboikot produk Israel sama saja dengan melawan penjajahan Israel di atas tanah Palestina.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Ashar Imteyaz (9 tahun) salah satunya. Ia dengan tegas mengatakan telah berhenti membeli produk yang berafiliasi dengan Israel dan AS. Padahal, banyak sekali produk makanan hingga hiburan anak-anak yang merupakan favorit anak-anak seusianya.

“Ketika mendengar kekejaman mereka (Israel), saya berhenti membeli produk mereka. Walaupun banyak brand terkenal yang sangat disukai anak-anak, tapi justru mendukung kekejaman israel . Bahkan mereka memberikan bantuan dan donasi kepada pemerintah Israel. Saya tidak melihat peperangan dan kekerasan kekejaman terjadi. Sehingga, dengan kita memboikot produk mereka (Israel) sama saja kita menyelamatkan Gaza,” tuturnya.

Berita Lainnya:
Efek Boikot, McDonald's Ambil Alih Ratusan Gerainya di Israel

Warga Muslim India lainnya, Nikhat Rehman juga menyampaikan hal yang sama. Menurutnya, dengan memboikot produk asal Israel dan AS sudah menjadi salah satu dukungan nyatanya kepada Palestina.

“Saya rasa ini kontribusi kecil kami , kami tidak punya cara lain untuk menunjukan dukungan kami ke Palestina. Sehingga, kami berpikir dengan boikot produk Israel dan AS jadi jalan kami untuk mendukung Palestina,” ujarnya.

 

Piala Dunia U-17 Indonesia mulai berlangsung sejak 10 November hingga 2 Desember 2023.
Segera beli dan dapatkan tiket resmi pertandingan Piala Dunia U-17 di Jakarta, Bandung, Solo,
dan Surabaya di laman https://www.tickets-u17worldcup.com/matches

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi