Selasa, 30/04/2024 - 03:50 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Jasa Marga Prediksi Puncak Arus Balik pada Senin Sore

ADVERTISEMENTS

Sejumlah kendaraan arus balik arah Jakarta terjebak kemacetan di Tol Jakarta-Cikampek (Japek), Karawang Timur, Jawa Barat, Senin (15/4/2024). Korlantas Polri memberlakukan contraflow dua lajur pada KM 72 Tol Cipali hingga KM 66 Tol Japek, tiga lajur pada KM 66-47 Tol Japek dan satu lajur pada 47-36 Tol Japek guna memperlancar arus balik Lebaran 2024.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 CIKAMPEK — PT Jasa Marga (Persero) Tbk memprediksi puncak arus balik Idul Fitri 1445 Hijriah terjadi pada Senin sore ini di Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Kepadatan arus lalu lintas sudah meningkat dan kami prediksi puncak arus balik terjadi pada Senin sore,” kata Marketing and Communication Department Head Jasa Marga Faiza Riani di Cikampek, Senin (15/4/2024).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Jasa Marga: Ratusan Ribu Kendaraan Kembali ke Jabodetabek
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Pihaknya juga terus melakukan pemantauan via kamera di GT Kalikangkung Jawa Tengah dan ternyata kendaraan terus masuk ke Tol Semarang-Batang menuju ke arah Jakarta.

ADVERTISEMENTS

Di GT Cikampek Utama tercatat sudah 27.323 kendaraan yang masuk gerbang tersebut menuju Jakarta sejak pukul 06.00 WIB hingga Senin siang.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

 

Ia meminta pengendara memastikan kecukupan saldo kartu elektronik (e-toll) ketika melewati GT Kalikangkung Jawa Tengah ke GT Cikampek Utama.

“Kurangnya saldo e-toll dan dilakukannya ‘top up‘ (pengisian) di gardu tol akan mengakibatkan waktu penundaan yang cukup signifikan,” katanya

Faiza menegaskan jika ada waktu penundaan di gerbang tol tersebut, maka terjadi rata-rata penurunan kapasitas transaksi gardu tol yang semula bisa melayani hingga lima kendaraan per menit, menjadi satu kendaraan saja.

Berita Lainnya:
Hutama Karya: 7.507 Kendaraan Lintasi Tol Fungsional Indrapura-Kisaran

Menurut dia, estimasi waktu tersebut jika diaplikasikan pada beribu kendaraan yang melalui GT Cikampek Utama, maka tentu saja akan merugikan pengguna jalan karena waktu terbuang hanya untuk menunggu waktu top up di gardu tol.

“Kami meminta kerja sama dari pengguna jalan, agar mengecek kecukupan saldo e-toll secara berkala agar perjalanan arus balik semakin aman dan nyaman,” kata dia.

Faiza juga meminta masyarakat yang berkendara tidak istirahat di bahu jalan karena akan mengganggu arus lalu lintas.

“Kalau letih istirahat di ‘rest area‘ (tempat istirahat) yang ada dan jika itu penuh silahkan keluar tol dahulu untuk beristirahat sebelum melanjutkan perjalanan,” kata dia.

sumber : ANTARA

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi