Kamis, 02/05/2024 - 00:33 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Rekor Baru! Seniman Kashmir Menulis Alquran di Kertas Sepanjang 500 Meter

ADVERTISEMENTS

Mustafa mengerjakan proyek itu sekitar tujuh bulan.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 KASHMIR — Seorang pria Kashmir berhasil menulis seluruh ayat Alquran pada selembar kertas sepanjang 500 meter. Itu membuatnya telah memecahkan rekor baru dalam penulisan Alquran. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Seperti dilansir Iqna.ir pada Senin (11/7/2022), ia adalah Mustafa Ibni Jameel seorang seniman kaligrafi Kashmir yang berhasil  membuat rekor baru menulis Alquran pada kertas sepanjang 500 meter. Mustafa mengerjakan proyek itu sekitar tujuh bulan.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Kisah Peneliti Mesir Dihalangi Terbitkan Informasi Berbahaya Bagi Israel


 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Pria berusia 27 tahun itu mengungkapkan dia membutuhkan waktu berbulan-bulan untuk membuat naskah bersejarah itu. Ia menggunakan pena khusus dan kertas 85 gsm. Kertas yang digunakannya berukuran lebar 14,5 inci dan panjang 500 meter.


 


Prestasi uniknya telah memasukkan namanya ke dalam buku rekor dunia dan dia membuat entri di Lincoln Book of Records. Kepada media, pria Kashmir yang berasal dari lembah Gurez di distrik Bandipora itu mengatakan dia mulai bergelut dalam dunia kaligrafi untuk memperbaiki tulisan tangannya dan kemudian menulis Alquran setelah menghabiskan beberapa waktu.

Berita Lainnya:
Makanan yang Dihidangkan untuk Penghuni Neraka


Sementara itu Lincoln Book of Records menyebut Mustafa di situs resminya saat ia mencapai prestasi langka itu. Mustafa menyebutkan, proyek pertama yang dikerjakannya selesai dalam waktu kurang dari setahun tanpa bimbingan pelatih profesional. 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi