Rabu, 01/05/2024 - 13:58 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Berlabuh di Sri Lanka, Kapal Riset China Bikin India Khawatir

ADVERTISEMENTS

India khawatir kapal riset China akan lacak kemampuan daya jangkau rudal balistiknya.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

BEIJING — Kapal riset China Yuanwang-5 berlabuh di Sri Lanka pada Selasa (16/8/2022) siang waktu Beijing. Keberadaannya diperkirakan dapat memicu kekhawatiran India yang sebelumnya khawatir kapal itu akan melacak kemampuan daya jangkau rudal balistiknya dan memfasilitasi kegiatan operasional kapal selam China.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Aktivitas penelitian Yuanwang-5 sudah sesuai hukum internasional dan sudah kebiasaan umum sehingga tidak boleh diintervensi pihak ketiga,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China (MFA) Wang Wenbin di Beijing, China, Selasa.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Jerman Akui Belum Siap Menghadapi Ancaman Siber
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Seharusnya, kapal tersebut singgah di Pelabuhan Hambantota di wilayah timur Sri Lanka pada Kamis (11/8/2022) pekan lalu. Namun, aktivitasnya baru terlaksana pada Selasa karena India terus menekan Sri Lanka agar menunda kedatangan kapal China atas alasan keamanan.

ADVERTISEMENTS

“Sangat tidak patut bagi negara-negara tertentu menekan Sri Lanka dengan alasan masalah keamanan,” kata Wang.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Gelombang Panas Diduga Sebabkan Dua Orang Warga India Meninggal Dunia  

Duta Besar China untuk Sri Lanka Qi Zhenhong menggelar upacara penyambutan kedatangan kapal Yuanwang-5 di Pelabuhan Hambantota. Upacara itu dihadiri oleh anggota parlemen Mahinda Wijasekera, selaku perwakilan Kepresidenan Sri Lanka, dan sepuluh ketua partai serta tokoh masyarakat setempat.

“Suasananya sangat hangat dan ramah saat lagu kebangsaan China dan Sri Lanka dilantunkan,” kata Wang dalam konferensi pers rutin itu.


sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi