Selasa, 21/05/2024 - 20:07 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Korut Diduga Kembali Tembakan Rudal ICBM

Rudal ICBM Korut mendarat hanya 200 kilometer dari perbatasan laut Jepang.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

SEOUL — Pemerintah Jepang mengatakan Korea Utara (Korut) menembakan apa yang dicurigai sebagai rudal antar-benua (ICBM). Rudal yang dapat mencapai Amerika Serikat (AS) itu mendarat hanya 200 kilometer dari perbatasan laut Jepang.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Peluncuran yang dilaporkan pemerintah Korea Selatan (Korsel) dan Jepang ini dilakukan satu hari setelah Korut menembakan rudal yang lebih kecil. Sebagai peringatan “respon militer keras” atas langkah AS meningkatkan kehadirannya di kawasan.

Gedung Putih mengatakan Wakil Presiden AS Kamala Harris akan bertemu pejabat Jepang, Korsel, Kanada, Australia dan Selandia Baru di sela pertemuan Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) pada Jumat (18/11/2022). Mereka akan membahas peluncuran rudal terbaru Korut ini.

Berita Lainnya:
Kanselir Jerman Desak Israel tak Perluas Serangan ke Rafah

Harris sedang di Thailand untuk menghadiri pertemuan APEC yang digelar saat situasi geopolitik tengah memanas akibat perang di Ukraina dan ketegangan-ketegangan di Taiwan dan Semenanjung Korea.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Peluncuran terbaru menambah jumlah tembakan rudal Korut tahun ini yang sudah tembus rekor. Tahun ini Pyongyang juga menguji ICBM untuk pertama kalinya sejak 2017. Korut mengakhiri moratorium peluncuran rudal jarak jauhnya ketika perundingan denuklirisasi mengalami kebuntuan.  

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Menteri Pertahanan Jepang Yasukazu Hamada mengatakan rudal itu dapat terbang sejauh 15 ribu kilometer. Sementara Kepala Sekretaris Kabinet  Hirokazu Matsuno mengatakan rudal tersebut terbang dengan ketinggian sekitar 6 ribu kilometer dengan jangkauan 1.000 kilometer sebelum mendarat sekitar 200 kilometer dari pulau Oshima-Oshima di Hokkaido.

Berita Lainnya:
Angkatan Laut AS - Korsel Kejar Kerja Sama Pembuatan Kapal

Militer Korsel memproyeksikan ketinggian rudal itu mencapai 6.100 kilometer dan terbang sejauh 1.000 kilometer dengan kecepatan maksimal 22 Mach.

ADVERTISEMENTS

Korut kerap menggelar uji coba dengan menggunakan lintasan “tinggi” di mana rudal dapat terbang lebih tinggi ke angkasa tapi jaraknya lebih pendek dibandingkan dengan lintasan normal.

ADVERTISEMENTS

Pangkalan Militer Misawa yang menjadi pangkalan pasukan AS dan Jepang sempat mengeluarkan perintah untuk mencari perlindungan. Perintah itu terlihat dalam unggahan pangkalan tersebut di Facebook.

Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida mengatakan belum ada laporan kerusakan. Tapi peluncuran berulang Korut tidak bisa ditoleransi.

 

sumber : AP

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi